JAYAPURA, FP.COM – Derby panas antara Chelsea kontra Arsenal di final Piala FA dini hari tadi mengantarkan The Gunners merebut gelarnya yang ke 14 di ajang itu, sekaligus satu-satunya musim ini. Arsenal menghempaskan Chelsea FC dengan skor 2-1 di Stadion Wembley.
The Gunners, julukan Arsenal, tertinggal lebih melalui sontekan Christian Pulisic di menit ke-5′. Namun, sepasang gol dari bintang mereka asal Gabon, Pierre-Emerick Aubameyang di menit ke-28′ (penalti) dan ke-67′ memberikan keunggulan bagi anak asuh Mikael Arteta.
Chelsea yang berupaya mengejar ketinggalan kian terpuruk setelah wasit Anthony Taylor memberi kartu kuning kedua bagi Mateo Kovacic. Gelandang asal Kroasia ini diusir di menit ke-73′.
Bermain dengan 10 pemain dan harus mengejar defisit satu gol, membuat Chelsea terlihat sangat frustasi menembus lini belakang Arsenal yang dikawal oleh mantan pemain mereka, David Luiz. Tak ada lagi gol tambahan, dan Arsenal berhak atas trofi kompetisi tertua di dunia itu.
Hasil ini mengulang kejadian musim 2016/2017 kala Arsenal mengalahkan rival sekotanya itu dengan skor serupa. Sebelumnya, di musim 2001/2002, Arsenal yang kala itu masih diasuh Arsene Wenger mempecundangi The Blues dengan skor 2-0.
Gelar juara bagi anak asuh Mikael Arteta ini menjadi tiket untuk bermain di Europa League di musim depan. Bagi Arteta pribadi, gelar ini menjadi koleksi pertamanya sebagai pelatih.
Sementara, Chelsea masih bisa belapang dada, setidaknya, anak asuh Frank Lampard itu sudah mengamankan satu tempat di Liga Champions Eropa musim depan setelah finis di posisi 4 Liga Inggris musim ini. (Ray)
