JAYAPURA, FP.COM – Pelatih polo air putra Papua Thamrin Tabe mengusung target masuk tiga besar cabang olahraga akuatik disiplin pertandingan polo air. Meskipun tim Papua baru kali ini berlaga di arena Pekan Olahraga Nasional (PON), namun, faktor tuan rumah dianggap sebagai keuntungan yang akan membantu merealisasikan targetnya. Ketigabelas anak asuhnya tentu akan mendapat suntikan semangat karena tampil di depan publik sendiri. Apalagi, dua di antaranya merupakan putra Papua asli, Korneles S. Womsiwor dan Alowesius W. Gebze. Keduanya sama-sama berasal dari Kabupaten Merauke.
Setelah lebih setahun menjalani latihan di Makassar, saat ini, seluruh atlet polo air putra Papua sudah kembali ke Kota Jayapura untuk persiapan tahap akhir.
“Ya, alhamdulillah, kita sudah tiba di sini (Kota Jayapura) dari hari Jumat, setelah 1,6 tahun di Makassar. Jadi kami ditarik, harus sudah ada di sini karena pertandingan kami tanggal 23 September,” kata Thamrin, Selasa (7/9/2021).
Mantan pelatih tim polo air putra Sulawesi Selatan ini juga sangat bersyukur atas perkembangan yang ditunjukkan oleh para atletnya. Ia berharap, timnya segera berlatih di venue akuatik demi adaptasi.
“Kami berharap, segera bisa pakai kolam akuatik itu. Mestinya kita sebagai tuan rumah harus lebih banyak mengenal lapangan untuk adaptasi kita sendiri,” tuturnya.
Di PON nanti, ada lima tim yang akan memperebutkan medali dari cabang polo air. Thamrin mewaspadai kekuatan tim DKI Jakarta dan Jawa Barat. Pasalnya, keduanya dihuni atlet-atlet nasional.
“Jadi kita hanya mengejar nomor tiga, tapi insyaallah, tidak menutup kemungkinan kita bersaing untuk nomor dua,” tambahnya. (Ray)