JAYAPURA,FP.COM – Sekretaris Daerah Papua Yohanes Walilo memberikan apresiasi tinggi terhadap tawaran program beasiswa Australia Awards in Indonesia (AAI). Menindaklanjuti audiensi ini, pihaknya akan segera menggelar rapat untuk mensosialisasikan program ini secara daring ke seluruh kabupaten/kota di Papua.
“Program ini merupakan peluang yang sangat baik untuk Pemerintah Provinsi Papua dan masyarakat. Saya berharap akan banyak anak-anak Papua yang mendaftar program ini sehingga pengembangan SDM Papua bisa berdampak bagi pembangunan Papua,” ujar Yohanes Walilo.
Asisten 3 Bidang Administrasi Umum Setda Papua, Ani Rumbiak, menambahkan bahwa Program Beasiswa Australia Awards merupakan salah satu bentuk kemitraan strategis antara pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Australia. Ia berharap program ini dapat terus berjalan dan memberikan kesempatan kepada ASN dan masyarakat Papua dalam peningkatan kemampuan akademik dan wawasan global.
Pendaftaran program beasiswa ini akan dibuka pada bulan Februari hingga April 2025. Ada 15 provinsi yang akan menjadi prioritas program Australia Awards, termasuk Papua. Peserta yang terpilih akan mendapatkan pelatihan kursus bahasa selama satu tahun dan bantuan akses dalam pengisian formulir pendaftaran hingga proses wawancara.
“Proses administrasi dan seleksi pada profesi tertentu itu punya standarnya masing-masing, sedangkan untuk provinsi Papua itu termasuk ke dalam 15 provinsi yang menjadi target program ini, kami memberikan kemudahan akses untuk mendaftar sehingga ketika mendaftar akan dapat meminimalisasi kendala yang ada,” ucap Tia Naibaho. (*)