Sabet 5 Emas dan 2 Perak, SKO Papua Juara Umum Tinju Amatir

Kepala Dinas Pendidikan Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Papua Christian Sohilait saat menyerahkan piala bergilir juara umum Kejuaraan Tinju Amatir se-Provinsi Papua kepada SKO Papua, di Gedung GOR SKO Papua, Buper Waena, Minggu (8/3/2020).

JAYAPURA, FP.COM – Kontingen Tinju Amatir Sekolah Keberbakatan Olahraga (SKO) Papua berhasil menyabet juara umum kejuaraan tinju amatir se-Provinsi Papua. SKO berhasil mengumpulkan 5 medali emas dan 2 medali perak.

Kejuaraan tinju amatir antarpelajar yang berlangsung dari tanggal 5 – 8 Maret 2020 itu berlangsung cukup seru, diikuti 120 petinju putra-putri dari berbagai sekolah se-Papua. Masing-masing sekolah menurunkan petinju-petinju andalannya di 9 kelas yang dipertandingkan.

Read More
iklan

Usai menyerahkan hadiah kepada para juara, Kepala Dinas Pendidikan Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Papua Christian Sohilait memberikan apresiasi atas inisiatif dari kepala sekolah beserta staf SKO Papua yang menggelar kejuaraan ini.

“Tinju di Papua saat ini agak sedikit vakum dengan tidak digelarnya kejuaraan tinju oleh Pertina. SKO Papua berinisiatif untuk melakukan mengadakan kejuaraan ini dan kita apresiasi,” kata Sohilait.

Mantan Sekda Lanny Jaya itu mengatakan, tidak hanya tinju, ke depan, olahraga lain juga akan ia dukung untuk digelar di sekolah keberbakatan itu. “Ini saya kira hal penting, karena anak-anak kita yang ada di seluruh Papua memiliki bakat tetapi mereka tak punya ajang untuk menyalurkannya. Momen ini saya kira sangat baik,” katanya.

Ia mengatakan, kejuaraan ini juga disaksikan pihak Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), dan mereka telah memantau beberapa petinju potensial yang bisa diorbitkan.

“Mereka (Kemenpora) bicara dengan saya, ada tiga (3) petinju putri, dan lima (5) putra yang punya kemampuan di atas rata-rata. Jika ada kejuaraan tinju di luar, kita upayakan mereka bisa diikutkan. Yang terpenting, bagaimana menyiapkan mental dan fisik mereka jauh-jauh hari,” kata Sohilait.

Dia juga mengatakan, akan bekerja sama dengan Pertamina untuk menjaga para atlet tinju yang berpotensi agar ke depannya dapat mengikuti turnamen di event lebih besar. “Kegiatan ini merupakan awal kebangkitan olahraga tinju di Papua. Mari kita bangkitkan kembali tinju Papua di kancah nasional dan internasional,” ajaknya.

Sementara itu, Kepala SKO Papua Yan Ayomi memberikan apresiasi kepada kepada semua sekolah dan juga stakeholder yang telah terlibat menyukseskan kejuaraan tinju ini. Sebagai sekolah keberbakatan olahraga, pihaknya berinisiatif menyelenggarakan kejuaraan ini sekalipun dengan dana terbatas, demi menggali bakat tinju peserta didik dari seluruh Papua.

“Kegiatan ini kami gelar semata-mata untuk mengembalikan kejayaan olahraga di Papua, khususnya tinju. Ini bukan mencari siapa yang menang dan kalah tetapi lebih melihat bagaimana atlet-atlet ini disiapkan sejak dini dengan memiliki pengalaman bertanding dan juga memiliki fisik dan mental yang baik,” katanya. (Dadang)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *