Singkirkan ATM, RB Leipzig Cetak Sejarah

Bek RB Leipzig Dayot Upamecano dinobatkan sebagai man of the match saat timnya menumbangkan Atletico Madrid dalam laga perempat final Liga Champions Eropa, dini hari tadi/uefa.com

JAYAPURA, FP.COM – Sepak terjang klub medioker RB Leipzig di ajang Liga Champions Eropa belum berhenti. Di babak perempat final dini hari tadi, klub asal Jerman tersebut menyingkirkan salah satu favorit, Atletico Madrid, di Estadio Jose Alvalade, Lisbon, Portugal. Meskipun mengalami tekanan di babak pertama, anak asuh Julian Nagelsmann tersebut sanggup mempertahankan gawangnya dari kebobolan hingga paruh pertama berakhir.

Di babak kedua, Dani Olmo dan kawan-kawan tampil percaya diri. Menit 50, umpan silang Marcel Sabitzer mampu dimanfaatkan Olmo dengan tandukan untuk menjebol gawang Jan Oblak. Los Rojiblankos, julukan Atletico, membuka asa setelah Joao Felix yang merangsek ke kotak penalti dilanggar oleh Lukas Klostemann, menit 71′. Felix yang maju sebagai eksekutor sukses menjalankan tugas, sekaligus membuat keadaan menjadi imbang, 1-1.

Read More
iklan

Sayangnya, anak asuh Diego Simeone tak mampu mengulangi performa apiknya seperti kala menyingkirkan juara bertahan Liverpool di babak sebelumnya. Adalah Tyler Adams yang menciptakan malapetaka bagi klub Spanyol tersebut di menit 88′. Memanfaatkan serangan balik, Adam mengeksekusi bola dari luar kotak penalti. Bola yang membentur pemain belakang Atletico kemudian berbelok arah dan mengecoh kiper Oblak. Hingga peluit panjang terakhir berbunyi, tak ada lagi gol tambahan dari kedua tim.

Diego Simeone tampak sangat terpukul dengan kekalahan itu, namun ia tetap berlaku sportif. Ia memuji dan memberi selamat kepada lawannya. “Kami memberikan semua yang kami miliki. Tidak ada alasan. Kami memberikan yang terbaik dan berhasil mencapai perempat final. Kami bermain dengan adil dan kami harus memberi selamat kepada lawan kami,” ujar Simeone, seperti ditulis situs uefa.com.

Sementara, Julian Nagelsmann tak mampu menutupi rasa bangganya. Ia menyebut, kunci utama kemenangan timnya adalah keberhasilan menjaga pertahanan di babak pertama, lalu bermain lebih opensif di babak kedua yang menciptakan banyak peluang.

Kokohnya pertahanan Leipzig tak lepas dari peran Dayot Upamecano, ia dinobatkan sebagai man of the match dalam laga ini. Pemain 21 tahun asal Prancis tersebut sebelumnya menjadi incaran sejumlah klub raksasa, Manchester City, Arsenal, Bayern Munchen, hingga AC Milan.

Di babak 4 besar nanti, Sabitzer dan kawan-kawan akan berhadapan dengan Paris Saint Germany yang sehari sebelumnya secara dramatis menyingkirkan tim kejutan lainnya, Atalanta BC.

Meskipun akan melawan tim yang jauh lebih diunggulan, gelandang Leipzig Tyler Adams mengaku tak gentar. “Kami benar-benar bersemangat. Kami tahu Paris adalah tim yang hebat, kami melihat apa yang mereka lakukan melawan Atalanta kemarin dan mereka memiliki pemain yang sangat bagus,” katanya usai pertandingan. JPatading/dbs

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *