JAYAPURA, FP.COM – Sebagai bentuk dukungan Bank Indonesia dalam pengembangan kapasitas SDM di Papua untuk mencapai visi Indonesia Maju, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua melakukan penyaluran beasiswa kepada 250 mahasiswa dari 5 (lima) perguruan tinggi dengan total nominal sebesar Rp2,4 Miliar.
Penyaluran tersebut meningkat dibandingkan tahun lalu yang diberikan kepada 150 mahasiswa dari 3 (tiga) perguruan tinggi dengan total nominal sebesar Rp1,5 Miliar.
Seremoni penyaluran dilakukan oleh Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua, Naek Tigor Sinaga kepada masing-masing Perwakilan Perguruan tinggi, Kamis (13/8/2020).
Lima perguruan tinggi tersebut yaitu Universitas Cenderawasih yang diwakili Pembantu Rektor 3, Dr. Jonathan K. Waroromi, S.Si., M.Si, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Fattahul Muluk.
Papua yang diterima oleh Rektor Dr. Idrus Alhamid, S.ag, M.Si dan Universitas Musamus diterima Wakil Rektor 3, Yosehi Mekiuw, SP. M.Sc. yang dilakukan secara daring, dan kepada 2 Perguruan Tinggi yang baru bergabung yaitu Universitas Ottow Geissler Jayapura yang diterima oleh Rektor, Dr. Jerry Sawai, M.Si dan Universitas Sains dan Teknologi Jayapura oleh Wakil Rektor 4, Suyatno S.E, M.Si.
Seremoni penyaluran beasiswa Bank Indonesia, dilakukan dalam rangkaian acara BI mengajar tahun 2020 yang diselenggarakan oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia dalam rangka HUT BI ke-67 dan HUT RI ke-75.
Kepala Kantor BI Perwakilan Provinsi Papua, Naek Tigor Sinaga mengatakan, program BI Mengajar merupakan program yang rutin dilakukan setiap tahun oleh Bank Indonesia, baik di Kantor Pusat maupun seluruh Kantor Perwakilan Bank Indonesia.
Namun demikian, terdapat perbedaan pelaksanaan BI Mengajar di tahun ini, yang biasanya dilakukan secara tatap muka langsung kini dilakukan secara virtual (online).
Program BI Mengajar di tahun 2020 yang diikuti oleh sebanyak 393 Peserta dari seluruh Indonesia ini, mengusung tema “Sinergi Membangun BI Digital dan Indonesia Maju” yang menekankan pada pentingnya perkembangan ekonomi digital sebagai salah satu indikator negara maju, terutama di era revolusi industri 4.0.
Hal ini sejalan dengan visi Bank Indonesia yaitu Menjadi Bank Sentral Digital Terdepan yang Berkontribusi Nyata Terhadap Perekonomian Nasional dan Terbaik di antara Negara Emerging Markets untuk Indonesia Maju.
“Ke depan, Bank Indonesia akan terus menjaga dan meningkatkan komitmen dalam peningkatan kualitas SDM di Provinsi Papua, melalui penyaluran beasiswa dan kegiatan-kegiatan yang mendukung penyerapan SDM Papua di dunia kerja,” kata Naek.
Pemberian beasiswa tersebut turut disaksikan oleh Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Papua, Jhony Banua Rouw, dan Regional Chief Executive Officer Bank Mandiri Region XII Papua, Hendra Wahyudi.
Pada kesempatan tersebut, Jhony Banua Rouw menyampaikan apresiasi terhadap Bank Indonesia, dikarenakan dengan perluasan beasiswa tersebut akan semakin banyak mahasiswa dan mahasiswi yang terbantu untuk tetap dapat menuntut ilmu di tengah pandemi Covid-19.
Ia menghimbau agar kiranya Pemuda Papua tidak ragu untuk menjadi pelaku bisnis atau wirausaha dalam rangka memulihkan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua setelah pandemi Covid-19 dan ikut membangun Indonesia secara keseluruhan dengan membuka lapangan pekerjaan. (Redaksi FP)