JAYAPURA, FP.COM – Kepala Perum Bulog Kanwil Papua dan Papua Barat, Ahmad Kholisun mengatakan pihaknya memastikan beras untuk bantuan sosial kepada Keluarga Penerima Manfaat – Program Keluarga Harapan (KPM-PKH) berkualitas baik.
Menurutnya, beras jenis medium tersebut akan disalurkan kepada 101.386 KPM di wilayah Papua dan Papua Barat, masing-masing KPM menerima 15 Kilogram untuk satu alokasi menyusul telah dilaunchingnya program tersebut secara nasional oleh Menteri Sosial, Juliari Batubara bersama Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso pada Rabu, 2 September 2020 di Jakarta.
“Launching tersebut diikuti oleh seluruh Dinas Sosial dan Perum Bulog di wilayah masing-masing. Di Papua, launching kita lakukan di gudang Bulog Papua, di Kota Jayapura, sementara di Papua Barat, dilaksanakan di Manokwari,” jelas Ahmad, Jumat (4/9/2020).
Ahmad menuturkan bahwa beras yang disalurkan kepada KPM layak konsumsi, bahkan untuk memastikan kualitas beras sangat baik, pada saat launching dilakukan uji coba menanak nasi.
Dia menegaskan bahwa tugas Perum Bulog dalam program tersebut hanya sebagai penyedia beras. “Tanggung jawab Bulog hanya sampai pintu gudang Bulog, selanjutnya untuk pendistribusian sampai ke penerima manfaat, ada pihak lain yang melaksanakan itu,” tandasnya.
Ahmad mengatakan total beras yang disediakan oleh Perum Bulog sebanyak 4.562.370 Kilogram untuk tiga alokasi dan akan disalurkan pada September ini sebanyak dua kali dan satu alokasi pada Oktober mendatang. (FPKontr1)