Bupati Keerom Ajak Masyarakat Maknai Tema Kemerdekaan Tahun ini

Bupati Keerom, Piter Gusbager saat menyerahkan duplikat bendera merah putih.

ARSO, FP.COM – Upacara peringatan hari kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia di Kabupaten Keerom dilaksanakan di lapangan sepak bola Swakarsa, Kamis (17 Agustus 2023). Peringatan kemerdekaan yang bertema “Terus Melaju untuk Indonesia Maju” dihadiri oleh elemen masyarakat Keerom, mulai dari pelajar, Aparatur Sipil Negara, masyarakat dan segenap Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah).

Bupati Kabupaten Keerom Piter Gusbager tampil sebagai inspektur upacara. Sementara, komandan upacara diemban oleh Lettu Inf. Bintariant Hidayahturochman dari Batalyon Infanteri 756/Wimane Sili kompi senapan A.

Read More
iklan

Detik-detik pembacaan naskah Proklamasi oleh oleh Ketua DPRD Keerom Bambang Mujiono ditandai dengan dentuman bunyi Meriam.

Ipda Saleh Ando yang sehari-hari bertugas sebagai Kanit Dalmas II Sat. Samapta Polres Keerom dipercayakan memimpin para petugas pengibar bendera (Paskibra) yang beranggotakan Novelia Waramori dari SMA Negeri 1 Arso (pembawa bendera), Mohammad Arif Fahrudin dari SMA Negeri 1 Arso (pengerek), Farel Junior Shoimeni Kamodi dari SMA Negeri 1 Arso (pembentang) dan Farel Wiliamus Saude dari SMK Negeri 1 Keerom (pengibar).

Dari pantauan awak Fokus Papua, upacara berlangsung lancar dan khidmat. Dalam keterangan kepada awak media usai upacara, Bupati Keerom Piter Gusbager mengajak seluruh masyarakat Keerom untuk mengisi kemerdekaan dengan berkarya, bekerja dan berbuat baik dalam hal-hal yang positif, produktif dan inovatif untuk Indonesia maju sebagaimana tema yang diusung dalam momentum kemerdekaan tahun ini.

“Tema HUT kali ini mengajak kita untuk berada di jalur yang benar, untuk itu kita membutuhkan kecepatan: bekerja cepat, berpikir cepat, bergerak cepat, memutuskan segala sesuatu dengan cepat.”

“Hari ini, dengan kecepatan yang memenangkan kita dari semua persoalan yang kita hadapi. Untuk itu, agar kita terus melaju, kita harus bersatu. Untuk bersatu, kita harus saling menghargai dan menghormati sebagai saudara, sesama anak Keerom, sesama anak Papua, sesama anak Indonesia,” katanya.

Selain itu, tema ini juga mencerminkan semangat dan tekad bangsa Indonesia dalam menghadapi tantangan masa depan. Untuk itu, diperlukan gerak pembangunan dari semua pihak dengan saling bekerja sama, berkolaborasi, dan bersinergi untuk mencapai tujuan bersama.

“Bagi pelajar dan mahasiswa, terus belajar dan belajar. Bagi ASN, TNI/Polri, terus bekerja. Bagi tenaga profesional, wartawan, terus bekerja. Tingkatkan kemampuan dan tingkatkan kecepatan dalam melangkah maju,” pungkas Bupati Gusbager. (*)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *