Bupati Keerom Gondol Penghargaan Bergengsi dari Ajang IEC 2023

Bupati Keerom yang diwakili oleh Kadis Kominfo Megiken Bangun bersama Maria Margarita Manafe finalis IEC 2023 perwakilan Keerom yang juga memperoleh award dalam ajang Indonesia Entrepreneur Challenge (IEC) 2023 di Jakarta.

JAKARTA, FP.COM – Bupati Keerom Piter Gusbager dinobatkan oleh Tempo Media Grup sebagai salah satu tokoh penggerak entrepreneur berbasis UMKM di ajang Indonesia Entrepreneur Challenge (IEC) 2023.
Penghargaan atas prestasi tersebut diserahterimakan dari Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan kepada Bupati Gusbager yang diwakili Kepala Dinas Kominfo Megiken Bangun, di Hotel Ritz-Carlton Mega Kuningan, Jakarta, Rabu (30/8). Sebelumnya, di tempat yang sama, Piter Gusbager juga menerima penghargaan di bidang ekonomi kerakyatan oleh Tempo Media Grup pada program Apresiasi Tokoh Indonesia, Selasa (29/8).

Bagi Pemerintah Kabupaten Keerom, penghargaan ini akan dijadikan pembakar semangat dalam berinovasi dan bersaing menghasilkan produk bermutu yang dapat bersaing hingga tingkat global.

Read More
iklan

“Pemerintah Kabupaten Keerom terus berupaya mendorong peningkatan UMKM melalui dukungan permodalan dan peningkatan kapasitas melalui pelatihan,” ujar Megiken Bangun kepada media.
“Semuanya bermuara pada kemajuan UMKM di negeri tapal batas,” sambungnya.

Indonesia Entrepreneur Challenge sendiri merupakan salah satu ajang bergengsi tingkat Nasional. Proses pemilihan pemenang bahkan menghabiskan waktu dua bulan oleh tim penjurian yang terdiri dari perwakilan Tempo, Kementerian Perdagangan atau Kemendag, Kementerian Koperasi dan UKM, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, dan platform digital Orbitin. Tim juri menyaring dan menyeleksi para kepala daerah yang dinilai berkontribusi besar dalam mengembangkan ekosistem wirausaha berbasis UMKM (usaha mikro kecil menengah-red) di daerahnya.

Selain para kepala daerah, ada juga award untuk pelaku UMKM, di mana Keerom menempatkan salah satu perwakilannya sebagai finalis yaitu Naku Kondur Geiba. Brand Naku Kondur Geiba, besutan Maria Margarita Manafe yang punya home base di PIR 2 Arso ini mengembangkan bisnis kuliner berbahan baku sagu yang diolah jadi aneka camilan.

“Ada lima indikator yang kita gunakan untuk menilai para finalis. Kita lihat dari visi dan tujuan usahanya, inovasi, business plan, resilience atau ketangguhan menghadapi tantangan, dan juga dampak usahanya terhadap lingkungan sekitar,” kata CEO Tempo Digital Wahyu Dhyatmika mewakili dewan juri IEC.

Direktur Utama Tempo Media Group Arif Zulkifli menambahkan, Para pemenang dipilih dari 58 ribu UMKM yang ikut mendaftarkan diri dalam sayembara IEC 2023.
“Sebuah upaya yang tidak mudah. Dimulai dari memeriksa persyaratan administratif sampai membaca seluruh dokumen, riset sana-sini untuk mendapatkan informasi dari para finalis,” pungkas Arif. (*)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *