JAYAPURA, FP.COM – Minus dua legiun asingnya, Silvano Comvalius dan Arthur da Cunha, skuat Persipura kini sedang menjalani pemusatan latihan di Batu, Malang. Comvalius dan Arthur diketahui masih berada di negara masing-masing.
“Mereka masih di negaranya, dan untuk kembali ke Indonesia tidak segampang dulu, karena harus melalui sejumlah prosedur,” ujar pelatih Mutiara Hitam Jacksen Tiago kepada awak media di Malang, Senin (24/8/2020).
Namun, dengan dalih sebagai urusan manajemen, JFT menolak menjelaskan lebih lanjut. “Itu ranahnya manajemen,” singkatnya.
Menurut JFT, saat ini dirinya lebih fokus mempersiapkan skuat yang sudah ada. Di awal training centre (TC) ini ia berupaya meningkatkan daya tahan (endurance), sentuhan bola, dan pengambilan keputusan para pemain.
Sejauh ini, JFT cukup puas dengan kondisi pemain. Katanya, ini adalah buah dari latihan yang dijalani selama lima bulan di rumah.
“Jadi kita tidak mulai dari nol, hanya kelanjutan dari latihan virtual secara rutin dari rumah,” ungkapnya.
Dengan begitu, ia optimis, dalam 10 sampai 15 hari para pemain sudah kembali ke performa terbaiknya.
JFT sendiri belum memikirkan uji coba. Namun, tidak menutup kemungkinan dilakukan. Secara pribadi, kalau harus uji coba, dia menginginkan salah satu tim Liga 1 sebagai lawan tanding. Alasannya, semua tim Liga 1 pastinya menjalani protokol kesehatan sebagaimana Boas Solossa dan koleganya di skuat Persipura.
“Kalau tim di luar (Liga 1), tidak ada jaminan, apakah mereka sudah melalui tes (rapid test-red).”
Bila disuruh memilih, JFT menyebut Persebaya sebagai lawan yang cocok untuk menemukan kembali atmosfer kompetisi.
“Logikanya, kita sudah bertemu (dengan Persebaya), jadi tidak ada kepentingan lagi. Lalu, jaraknya cukup dekat, itu pertimbangan utama.”
Sementara itu, meskipun sudah dipastikan akan bermain home di Stadion Gajayana, hingga saat ini anak-anak Persipura belum dijadwalkan menjajal rumput lapangan kandang barunya tersebut.
“Belum, bisa kapan pun, setelah TC atau juga dalam masa TC,” jelas JFT. JP
