JAYAPURA, FP.COM – Kepala PT Pelni Cabang Jayapura, Harianto Sembiring mengatakan, dua kapal Pelni kembali mengangkut penumpang keluar Jayapura.
Dua kapal tersebut yaitu KM Labobar yang diperkirakan tiba di Pelabuhan Jayapura Selasa (7/7/2020) dan KM Dobonsolo diperkirakan tiba Kamis (9/7/2020).
Harianto menyebutkan dua kapal tersebut membawa 1200 orang masing-masing 700 orang di KM Labobar dan 500 orang di KM Dobonsolo. Pihaknya pun telah membuka penjualan tiket, namun ia mengingatkan kepada calon penumpang untuk melengkapi persyaratan sesuai standar protokol kesehatan.
“Kapal kembali mengangkut penumpang masih dalam masa pandemi Covid-19, jadi persyaratan harus dilengkapi sesuai petunjuk teknis dari Pemerintah Provinsi Papua, salah satunya rapid test non reaktif,” ujar Harianto, di Kantor Pelni Cabang Jayapura, Senin (6/7/2020).
Harianto menyebutkan bahwa bagi calon penumpang yang belum melakukan rapid test, dapat melakukan rapid secara mandiri di lingkungan kantor penjualan tiket kapal penumpang Pelni.
“Ada petugas kesehatan yang menyediakan tempat untuk calon penumpang melakukan rapid secara mandiri, biayanya Rp325.000 per orang, harga ini belum termasuk tiket,” jelas Harianto.
Terkait jumlah penumpang yang diangkut masuk dan keluar Jayapura, Harianto menyebutkan, sesuai Surat Edaran Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Nomor 41 Tahun 2020, kapal Pelni dapat mengangkut penumpang sesuai kapasitas yaitu 1.000 dan 2.000 orang.
“Sudah diperbolehkan mengangkut penumpang sesuai kapasitas, tetapi tidak boleh lebih karena mengikuti protokol kesehatan,” terangnya.
Adapun rute pelayaran KM Labobar dari Jayapura ke Serui, Manokwari, Sorong, Ternate, Bitung, Pantoloan, Balikpapa, Surabaya. Rute KM Dobonsolo dari Jayapura ke Serui, Sorong, Ambon, Bau Bau, Makassar, Surabaya dan Jakarta.
“Rute normal KM Labobar masuk Nabire, tetapi sejak pandemi Covid-19 hingga kini, pelabuhan laut Nabire belum dibuka untuk penumpang, jadi kita lewati,” ucapnya. (FPKontr1)
