Kepala Sekolah Bolos Tiga Tahun, Sekolah Dasar di Kampung Papasena Terlantar

Kondisi SD Negeri Inpres Papasena Satu Kabupaten Mamberamo Raya

PAPASENA, FP.COM – Warga di Kampung Papasena Satu, Distrik Mamberamo Hulu Kabupaten Mamberamo Raya, Provinsi Papua, mengeluh soal pendidikan sekolah dasar anak-anak mereka yang terbengkalai selama bertahun-tahun. Guru-guru yang ditugaskan dan digaji negara hanya datang sebentar, lalu pergi tak kunjung kembali. Bahkan, sudah tiga tahun ini, kepala sekolahnya tak menampakkan batang hidungnya di kampung.

“Tidak ada aktivitas belajar lagi, karena guru-guru tidak ada,” ungkap Nikanor Dude, perwakilan orang tua siswa, saat ditemui di Kampung Papasena satu, Sabtu 6 Mei 2023.

Read More
iklan

Masih menurut Nikanor, setali tiga uang, guru honor di sekolah kampung juga tidak lagi mau mengajar, karena berbulan-bulan mereka tidak mendapatkan honor. Pernyataan Nikanor ini didukung juga oleh pengakuan warga kampung lainnya.
Warga bahkan sudah mengadu ke Dinas Pendidikan Kabupaten Mamberamo Raya, tapi tidak digubris.

Praktis, situasi itu menyebabkan anak-anak usia sekolah di Kampung Papasena menjadi korban. “Jadi kami bingung mau mengadu ke siapa?,” keluh Nikanor.

Arnold Dude, guru honor di Kampung Papasena Satu, tak menampik keluhan warga. Ia sendiri berharap ada solusi untuk permasalahan ini. “Sekarang tambah parah, kita punya gaji honor juga tidak jelas sampai sekarang,” aku Arnold.

Arnold bahkan sudah pergi ke ibukota Kabupaten Mamberamo Raya untuk mencari kepala sekolah dan menyampaikan masalah honornya ke dinas terkait. Tapi Arnold harus kecewa, kata bendahara dinas, tidak ada uang untuk membayar gajinya. Ia bersama seorang guru honor tersisa di Papasena Satu kemudian memilih untuk tidak mengajar.

Kondisi ini terang saja berdampak langsung pada siswa sekolah. Salah satu siswa kelas VI SD Negeri Inpres Papasena Satu yang ditemui, ketika dites untuk membaca satu kata, mengaku belum bisa membaca. Ini tentu saja sebuah fenomena yang sangat memprihatinkan. Bisa jadi Papasena Satu hanya satu dari sekian banyak kasus persekolahan yang terbengkalai di Kabupaten Mamberamo Raya. (*)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *