JAYAPURA, FP.COM – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Daerah Papua Theo Kossay berharap seluruh tahapan pemilihan kepala daerah di Kabupaten Yahukimo ke depan tidak terhambat akibat faktor keamanan.
“Apalagi pilkada ini merupakan bagian dari agenda nasional, memang banyak anggapan dari masyarakat akibat tiga insiden kekerasan di Yahukimo, tahapan pilkada tak bisa berjalan, tapi ini agenda nasional jadi harus terlaksana,” ungkapnya kepada wartawan di Jayapura, Kamis (27/8/2020).
Menurutnya, insiden kekerasan di Kabupaten Yahukimo telah menggangu tahapan pilkada di daerah itu. Total ada tiga kali insiden kekerasan di Yahukimo yang terjadi selama Agustus. Tiga warga meninggal dunia dalam insiden itu, satu di antaranya yakni staf KPUD Yahukimo.
“Saat ini KPUD sudah mulai melakukan persiapan tahapan pendaftaran pasangan calon. Karena itu, KPU meminta jaminan keamanan dari Polda Papua agar tahapan ini bisa berjalan.
Jika ada jaminan keamanan, KPUD tetap jalan dan saat pendaftaran pasangan calon dibuka, mereka juga merasa aman dan nyaman.
Untuk jaminan keamanan, KPU telah melakukan koordinasi dengan Polda Papua. Hasilnya, Polda Papua menyatakan siap menjamin keamanan di Yahukimo.
“Polda Papua sudah menyatakan menjamin tahapan Pilkada di Yahukimo. Jadi semua Komisioner, staf termasuk gedung KPUD setempat akan mendapat pengawalan ketat dari kepolisian,” terangnya. FPKontr3