JAKARTA, FP.COM– Menghadapi dua laga uji coba, Pelatih Persipura Jayapura Jacksen Tiago tampak begitu hati-hati. Ia tak mau mengambil risiko cedera untuk dua legiun asingnya, Henrique Motta dan Yevhen Bokhashvili. Fisik keduanya dinilai masih sangat lemah dan rawan cedera, sementara ajang AFC Cup semakin dekat.
Jacksen memastikan akan membangkucadangkan Motta dan Bokhashvili pada saat menjajal kekuatan Persita Tangerang (13 Juni) dan Dewa United (17 Juni).
“Dari aspek individu, kedua pemain itu punya kemampuan di atas rata-rata. Mereka sangat baik sekali. Tapi dari aspek fisik, mereka saat ini masih lemah sekali. Mereka sangat ketinggalan dibanding pemain-pemain lain,” ungkap Jacksen kepada wartawan melalui virtual meeting baru-baru ini.
Kendati demikian, pelatih yang terkenal dengan kebiasaannya menggigit sedotan di pinggir lapangan itu, tidak menutup kemungkinan untuk memberi menit lebih banyak kepada Henrique Motta dibanding Yevhen Bokhashvili di uji coba nanti.
“Pertandingan pertama vs Malang United, dia (Motta) hanya bermain sekitar 15 menit. Pertandingan kedua lawan Persik Kediri dia main 20 menit. Kemungkinan lawan Persita Tangerang dia akan bermain 45 menit. Dia kemarin bilang sudah mampu bermain 45 menit. Sehingga dia tetap sebagai pengganti,” katanya.
“Apalagi Yevhen, kemungkinan besar tidak bermain sama sekali. Atau seandainya dia bermain, dia akan main pada menit akhir pertandingan,” sambungnya.
Jacksen yang sudah khatam betul dengan kemampuan keduanya ingin memaksimalkan mereka di AFC Cup nanti. Jacksen berharap di kompetisi kelas dua Asia itu mereka tampil all out demi menutupi keterbatasan pada skuatnya.
“Kita takut risiko cedera terutama. Kita butuh mereka dalam kondisi yang siap. Benar-benar siap. Sehingga kita tidak mau memaksakan mereka karena saya sudah tahu kemampuan mereka dan dalam keseharian juga mereka menunjukkan kelebihan,” pungkasnya. (Ray)