JAYAPURA, FP.COM– Di tengah gegap gempita menyambut pesta Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2020 di Papua, kabar tak sedap datang dari cabang olahraga sepak bola.
Kesiapan tim sepak bola Papua menghadapi PON di tahun ini terhambat oleh masalah lapangan latihan yang disinyalir belum dibayarkan selama empat bulan.
Eduard Ivakdalam, Pelatih Kepala Tim Sepak Bola Papua, membenarkan kabar tersebut.
“Kami sudah mencoba berkoordinasi dengan Puslatprov dan Asprov terkait masalah ini. Kendala seperti ini tentu saja sangat mengganggu persiapan tim menuju PON mendatang,” ujar Eduard Ivakdalam di Lapangan Futsal Entrop, Selasa (03/03/2020).
Sebagai orang yang bertanggung jawab atas performa tim secara keseluruhan, tentu saja Edu sangat berharap masalah-masalah seperti ini segera bisa diselesaikan demi persiapan tim yang lebih baik.
“Saya berharap kendala seperti ini tidak lagi terjadi. Agar para pemain dan orang-orang yang bekerja di lapangan serta manajemen sendiri berjalan dengan baik tanpa adanya miskomunikasi, “ ujar Kaka Edu, sapaan akrab mantan kapten Persipura Jayapura ini.
Atas permasalahan ini tim sepak bola Papua terpaksa tidak dapat menggunakan fasilitas lapangan sepak bola Argapura. Demi keberlangsungan program latihan, sementara ini mereka menggunakan lapangan futsal Entrop sampai masalah ini dapat diselesaikan.
“Semoga Asprov Papua dan Puslatprov segera berkoordinasi terkait perihal ini. Karena sebagai seorang pelatih saya hanya tahu beres soal lapangan,” harap Kaka Edu. (Ray)
