JAYAPURA, FP.COM – Menyusul beredarnya wacana 10 cabang olahraga akan dipertandingkan di luar Papua pada PON XX mendatang, Panitia Besar (PB) PON 2020 Papua secara tegas menyatakan penolakannya.
Ketua Harian PB PON Papua Yunus Wonda kepada wartawan di Jayapura, Senin (10/2) menegaskan, jika pemerintah ingin menerapkan cara seperti ini, sebaiknya dilakukan pada PON berikutnya.
“Mari hargai kami sebagai tuan rumah, jika ada wacana, beberapa cabor PON akan diselenggarakan di luar Papua itu sudah tidak benar, sekalipun nanti ada peraturan yang dikeluarkan presiden,” tegas Wonda.
Menurutnya, pelaksanaan PON di Papua sudah dipersiapkan dengan baik dan Papua sebagai tuan rumah telah menyanggupinya. Ia meminta agar hal itu dihargai provinsi lain.
“Cara (model) ini harus dihentikan, karena apa yang sudah dipersiapkan Papua adalah kesanggupan tuan rumah, harusnya provinsi lain bangga karena salah satu provinsi di ufuk timur dengan segala keterbatasannya memiliki niat besar menggelar PON,” ucapnya.
“Biarkan konsentrasi seluruh provinsi hanya ke Papua, sebab dari keterbatasan kami, Papua siap melaksanakan dan siap menjadi tuan rumah yang baik,” tegasnya lagi.
Dari sisi keamanan, ia menggaransi bahwa pelaksanan pelaksanaan PON sangat aman, sehingga ia menghimbau masyarakat agar tidak memercayai isu-isu yang beredar.
“Jangan percaya isu-isu yang beredar karena seluruh masyarakat Papua menjamin keamanan seluruh tamu yang akan datang di Bumi Cenderawasih,” tandasnya.
Sebelumnya, dukungan juga datang dari Wakil Gubernur Papua, Klemen Tinal. Klemen menegaskan seluruh pertandingan cabang olahraga akan dilaksanakan di Papua.
“Saya mau tegaskan sekali lagi bahwa PON tetap di Papua, tidak ada di provinsi lain,” kata Klemen. FPKontr3