Pemain Profesional Tak Boleh Tampil di Tim Sepak Bola Putra PON XX

Harapan tim sepak bola PON Papua untuk memainkan tiga pemain profesional tersandung aturan PSSI

JAYAPURA, FP.COM – Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) melarang pemain profesional bermain dalam cabang olahraga sepakbola putra pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021. Aturan ini lahir dalam Technical Handbook PON XX dan rapat Executive Comitte (Exco) PSSI, baru-baru ini

Read More
iklan

Asosiasi Provinsi PSSI Papua telah menerima surat pemberitahauan terkait ketentuan perubahan pemain sepak bola PON tersebut.

“PON XX Papua 2021 untuk cabang olahraga sepakbola putra tidak akan menggunakan pemain profesional, ini sudah diputuskan dan THB juga sudah final,” ujar Wakil Ketua Asprov PSSI Papua, Rocky Bebena, Senin (15/3/2021).

Jelasnya, cabang sepak bola hanya akan dimainkan oleh pemain amatir dengan batas maksimal tahun kelahiran 1 Januari 1997.

“Kami berharap melalui ini apa yang menjadi cita-cita kita semua bisa tercapai, dan Puji Tuhan apa yang telah kami (Asprov PSSI Papua) sampaikan, bisa diterima dan dipahami oleh PSSI Pusat,” tambahnya.

Rocky Bebena meminta kepada seluruh peserta PON XX cabang olahraga sepak bola putra untuk memahami keputusan yang terbit per tanggal 10 Maret 2021 itu.

“Mudah-mudahan hasil ini bisa dipedomani oleh semua tim peserta PON XX cabang olahraga sepak bola putra,” tandasnya.

Dengan lahirnya keputusan ini, maka harapan tim sepak bola PON Papua untuk memainkan Osvaldo Haay, Yakop Sayuri, dan Rivaldo Todd Ferre, dipastikan pupus. (Ray)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *