JAYAPURA,FP.COM – Pembangunan kantor Gubernur Papua, KPU Papua, MRP dan kantor Biro Layanan Pengadaan (BLP) barang dan jasa Papua dipastikan selesai sesuai target.
Hal itu diungkapkan Asisten III Bidang Umum Setda Papua Derek Hegemur didampingi Asisten II Bidang Perekonomian dan Kesra Setda Papua Muhammad Musa’ad bersama beberapa kepala OPD saat meninjau langsung progres pembangunan empat gedung tersebut, Senin (17/10/2022).
“Secara prinsip kita senang, karena pembangunan ini berjalan sesuai dengan rencana, Ini luar biasa, karena gubenur telah memberikan kepercayaan dan PP telah melaksanakan kepercayaan tersebut,”kata Derek Hegemur usai melihat langsung pembangunan empat gedung tersebut.
Menurutnya, kemajuan pembangunan gedung secara bertahap sangat baik, sehingga diharapkan di akhir tahun anggaran semua sudah rampung.
“Secara prinsip kita senang, hari ini kita mengunjungi dua tempat kita mendapatkan progresnya sangat baik,”tandasnya.
Dirinya memberi apresiasi kepada PP sebagai pelaksana pembangunan dapat melakukan pekerjaan dengan baik, dimana progres pembangunan empat gedung tersebut telah mencapai 89 persen.
“Ini suatu kemajuan pembangunan dalam struktur bangunan dan kita tetap mengharapkan pekerjaan selesai sesuai target yakni tanggal 27 Desember sudah diresmikan,”jelasnya.
sebab bangunan tersebut merupakan bangunan monumental dan merupakan ikon di Papua, sehingga diharapkan pada penghujung akhir tahun ini sudah dapat diresmikan.
Senada dengan itu, Project Manager di PT.PP (Persero) Tbk Bima oktriyanto mengaku untuk gedung kantor gubernur progresnya susah mencapai 89 persen, dimana sudah tahap finishing details.
“Sesuai dengan kontrak pembangunan kantor gubernur Papua akan berakhir pada tanggal 31 Desember 2022,”ucapnya.
Namun, pekerjaan pembangunan dipercepat atas permintaan pemerintah sehingga dapat diresmikan bertepatan dengan hari lahirnya pemerintah provinsi Papua pada tanggal 27 Desember 2022 mendatang.
“Saat ini kita melakukan percepatan pekerjaan dengan menambah pekerja, total tenaga kerja sebanyak 421 orang dibagi dalam tiga shift,” ujarnya.
Diketahui, proses pembangunan gedung kantor gubernur yang baru dikerjakan secara (proyek) multiyear dengan dana sebesar Rp 393 miliar bersumber dari APBD Provinsi Papua.(FPKontr3)
