Pemda Keerom Lunasi Harga Lahan untuk Lokasi Gedung Olahraga di Workwana

Bupati Keerom Piter Gusbager saat memberikan arahan pada pembayaran pelunasan Tanah Pembangunan Gedung Olahraga (GOR) di Workwana Kamis sore kemarin ( 4/5/23).

KEEROM, FP.COM – Pemerintah Kabupaten Keerom melunasi pembayaran harga tanah lokasi pembangunan Gedung Olahraga (GOR) di Workwana kepada dua pemiliknya yaitu Nasarius Fatagur dan Maikel Fatagur, Kamis sore (4/5/23).

Proses Pembayaran yang dilakukan sore kemarin (4/5/23)

Sebelumnya, pada Desember tahun lalu, pembayaran tahap I (satu) telah dilakukan senilai Rp.800.000.000 (delapan ratus juta rupiah) untuk kedua pemilik tanah.

Read More
iklan

“Pembayaran sore ini adalah tahap pelunasan, tahun lalu Pemerintah Keerom telah menyelesaikan 800 juta untuk dua pemilik. Ini dulunya adalah bekas lahan sawit dengan status Hak Guna Usaha (HGU) masing-masing 2 hektar. Sehingga, secara keseluruhan kami menyiapkan lahan 4 hektar untuk pembangunan GOR dan seluruh fasilitasnya,” ujar Bupati Kabupaten Keerom Piter Gusbager.

Piter Gusbager menyebut, dari harga yang telah ditetapkan sesuai ketentuan, pihaknya melunasi tanah tersebut dengan nilai anggaran 3,2 miliar rupiah, sehingga secara keseluruhan pelepasan tanah untuk pembangunan GOR pertama di Kabupaten Keerom ini senilai 4 miliar rupiah.
“Untuk yang sore ini masing-masing 1,6 miliar kepada 2 pemilik tanah,” jelas Gusbager.

Proses selanjutnya menurut Gusbager akan dilakukan pengalihan status dari Hak Guna Usaha (HGU) milik petani menjadi status milik pemerintah melalui Kantor Pertanahan Kabupaten Keerom.

“Setelah administrasi ini lengkap, pihak pertanahan akan memproses status tanah ini menjadi milik pemerintah, selanjutnya status sertifikat tanah ini akan menjadi syarat untuk pelelangan dan pelaksanaan pengadaan barang jasa dan pembangunan oleh Kementerian PUPR,” lanjutnya.

Kolaborasi antara Kementerian PUPR dan Pemda Keerom ini merupakan komitmen dalam mendukung kemajuan SDM (sumber daya manusia-red) Keerom dalam bidang olahraga. Selain itu, pembangunan Gedung Olahraga (GOR) pertama di Negeri Tapal Batas ini guna melengkapi sarana prasarana menuju pelaksanaan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi ) XIV tahun 2024 mendatang di mana Kabupaten Keerom telah didaulat sebagai tuan rumah.

“Ini sedikit molor, seharusnya dari bulan Maret kemarin sudah mulai pembangunan. Kita target tahun ini harus selesai dan finishing tahun depan, paling Februari sudah selesai. Saya minta semua pihak mari dukung hal besar ini, wujudkan mimpi orang Keerom untuk bisa maju sama seperti saudaranya yang lain,” pungkas Gusbager. (*)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *