JAYAPURA, FP.COM – Dalam perayaan Hari Kemerdekaan RI ke-79, PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Maluku dan Papua (UIP MPA) menggelar upacara bendera yang tak biasa. Sebanyak 20 penyelam dari berbagai latar belakang, termasuk TNI, Polri, dan komunitas penyelam, turut serta dalam upacara bawah air pertama di Tanjung Pistol/Amay, Distrik Depapre, Kabupaten Jayapura.
Dengan mengenakan kaos bertema HUT RI ke-79 dan membawa bendera Merah Putih, para penyelam menghormati sang saka di kedalaman laut. Gerakan penghormatan dilakukan dengan anggun, meski di bawah tekanan air. Suasana khidmat menyelimuti upacara ini, menjadi bukti kecintaan para penyelam terhadap tanah air dan laut Indonesia.
Ahmad Firdaus Ridwan dari Komunitas Socio Diver mengungkapkan, “Upacara ini mengingatkan kita betapa kayanya Indonesia, terutama kekayaan lautnya. Sebagai generasi muda, kita punya tanggung jawab besar untuk menjaga keindahan alam ini. Laut yang sehat akan memberikan banyak manfaat bagi kita semua.”
Senada dengan Ahmad, General Manager PLN UIP MPA, Wisnu Kuntjoro Adi, menegaskan komitmen perusahaan dalam menjaga kelestarian lingkungan. “PLN UIP MPA tidak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur, tetapi juga peduli terhadap lingkungan. Melalui kegiatan seperti ini, kami ingin mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga keindahan laut Papua,” ujar Wisnu.
Upacara bendera bawah laut ini menjadi bukti nyata bahwa semangat nasionalisme dapat ditunjukkan dalam berbagai cara, termasuk di bawah permukaan laut. Selain merayakan kemerdekaan, kegiatan ini juga menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kelestarian laut, terutama di tengah ancaman perubahan iklim dan kerusakan ekosistem. (*)
