SWAKARSA, FP.COM – Ribuan siswa Taman Kanak-kanak (TK) dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) se-Kabupaten Keerom mengikuti parade budaya jalan santai berbusana Nusantara dan profesi yang diselenggarakan Panitia Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke-78, Senin (14/8).
Menurut keterangan yang diperoleh Fokus Papua, ada 45 PAUD dan TK yang mengikuti kegiatan ini dengan jumlah peserta kurang lebih 1500 anak.
Karnaval ini dilepas oleh Bupati Piter Gusbager di halaman kantor Kampung Asyaman. Selanjutnya, para peserta berjalan sembari menunjukkan keragaman budaya Indonesia kepada masyarakat sebelum berakhir di lapangan sepak bola Swakarsa.
Piter Gusbager, usai kegiatan, kepada awak media menuturkan bahwa kegiatan ini digunakan untuk membiasakan siswa-siswi mengenal kebudayaan dan keberagaman.
Katanya, keragaman busana adat menunjukkan Keerom sebagai rumah besar semua suku bangsa. Sementara, busana profesi merupakan symbol mimpi atau cita-cita anak-anak di masa depan.
“Usia anak-anak PAUD dan TK merupakan golden time untuk memperkenalkan budaya Indonesia,” sebutnya.
“Kegiatan ini pasti akan terkenang hingga mereka (anak-anak) tumbuh dewasa,” tambah Bupati. (*)