TIMIKA, FP.COM – PT Freeport Indonesia (PTFI) punya cara tersendiri dalam menyambut Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Nasional (BK3N) 2024 yang dimulai sejak 12 Januari 2024 sampai dengan 12 Februari 2024 mendatang. Tak hanya di dalam area operasional saja, melalui momentum Bulan K3 Nasional 2024 PTFI turut mendukung peningkatan partisipasi semua pihak dalam mewujudkan kemandirian pelaksanaan budaya K3 di setiap kegiatan pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
Dengan tema sentral “Budayakan K3, Sehat dan Selamat dalam Bekerja, Terjaga Keberlangsungan Usaha.” Ketua Panitia BK3N PTFI area dataran rendah, Handanawirya Narottama mengatakan, salah satu kegiatan yang disokong PTFI dalam memeriahkan BK3N tahun ini yakni edukasi tentang keselamatan pengguna jalan di area Kuala Kencana bagi siswa dan guru SMK Negeri 1 Mimika, pada Jumat (19/1/2024) bertempat di ruang pertemuan sekolah. Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh siswa dan guru SMK Negeri 1 Mimika.
Dipilihnya sekolah kejuruan ini tak lain karena posisinya yang berada di dalam area perusahaan PTFI di LIP-Kuala Kencana.
“Ini menjadi perhatian perusahaan dikarenakan para siswa dan guru yang masuk dan keluar sekolah melewati jalan di area perusahaan, sehingga penting bagi mereka untuk mengetahui dan memahami peraturan berkendara di area PTFI,” ujar Handanawirya.
Dari kegiatan tersebut, menurut Handanawirya, PTFI berharap para siswa dapat terpapar tentang budaya K3 dan dapat meningkatkan kemampuan serta pengetahuan terkait dengan keselamatan berlalulintas, sehingga dapat mensosialisasikannya di sekolah mereka belajar, serta memberikan suri teladan bagi rekan-rekan di sekolah dan masyarakat.
“Kalian semua menjadi duta bagi keselamatan pribadi dan juga keselamatan orang lain,” tambahnya.
Kepala Sekolah SMKN 1 Mimika, Selsius E. Aron menyambut baik pelaksanaan kegiatan tersebut, menurutnya, ini salah satu upaya menanamkan budaya tertib berlalu lintas untuk meningkatkan budaya keamanan dan keselamatan berlalu lintas di jalan.
“Mereka (para siswa) perlu diberi dukungan edukasi tentang keselamatan berkendara dengan sepeda motor di jalan, agar lebih paham dan mematuhi peraturan dan selalu mengutamakan keselamatan,” katanya.
Mewakili rekan-rekannya, Grecia, siswi kelas 10, menyampaikan terima kasih kepada panitia BK3N PTFI yang telah memberikan pembelajaran tentang keselamatan berkendara dengan sepeda motor. Menurutnya, ini baru pertama kali dirinya mengikuti dan mendapatkan edukasi tentang keselamatan berkendara dengan sepeda motor.
“Ini sangat penting bagi saya, karena selama ini saya tahunya pakai motor yang penting pakai helm saja. Ternyata banyak sekali hal yang harus saya ketahui dan pahami. Terutama tentang rambu-rambu lalu lintas, selama ini saya tidak tau artinya, dan cara bacanya bagaimana. Sekarang baru saya tahu,” pungkas Grecia. (Humas PTFI)
