JAYAPURA, FP.COM – Setelah berbulan-bulan tanpa pendamping, Eduard Fonataba kini bisa bernapas lega. Bupati Kabupaten Sarmi itu telah punya tandem baru pada sosok Sawerdani Julianus Leonard. Sawerdani yang purnawirawan TNI (Tentara Nasional Indonesia) ini didaulat menggantikan posisi Yosina Troce Insyaf yang tersandung kasus korupsi sebagai Wakil Bupati Sarmi periode 2017-2022. Pengambilan sumpah jabatan Sawerdani digelar di Gedung Negara, Rabu (21/10/2020) oleh Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal.
“Pelantikan untuk mengisi kekosongan jabatan Wakil Bupati Sarmi, supaya roda pemerintahan dapat berjalan dengan baik dan benar,” katanya Klemen kepada wartawan, usai pelantikan.
Klemen memastikan, pergantian Wakil Bupati Sarmi sudah sesuai dengan prosedur dan undang-undang. Kepada Sawerdani, Klemen berpesan untuk mendampingi bupati dalam menyukseskan visi-misinya.
“Tupoksinya sebagai wakil bupati mendampingi Pak Bupati menyukseskan visi misi yang sudah disampaikan periode 2017-2022, didukung supaya selesai dengan baik hingga akhir masa jabatan,” ujarnya.
Selain itu, ia meminta agar wakil bupati menmgambil peran dalam menjaga Kamtibmas dan melakukan harmonisasi dengan semua pihak di Sarmi, terutama antara pemerintah dan tokoh masyarakat.
Dengan kehadiran wakil bupati, Klemen berharapa kualitas masyarakat Sarmi semakin meningkat. “Karena itu perlu kerja sama yang baik antara bupati dan wakil bupati sebagai satu kesatuan yang utuh dan saling koordinasi dengan Forkopimda,” pungkas Klemen. FPKontr3
