JAYAPURA, FP.COM – Telkomsel memahami saat ini banyak organisasi atau perusahaan yang melakukan penyesuaian kegiatan operasional di tengah wabah Covid-19, termasuk mengimplementasikan budaya kerja yang lebih fleksibel dan remote seperti melalui konsep work from home (WFH).
Guna memberikan kenyamanan dan kepastian sistem keamanan kerja secara online, sebagai digital telco company, Telkomsel kini menghadirkan solusi Mobile Security yang memungkinkan karyawan untuk bekerja #DiRumahTerusAman serta menjaga produktivitasnya di mana pun dan kapan pun.
Solusi tersebut juga mampu memudahkan organisasi dalam memaksimalkan kolaborasi antar pegawai dan mengamankan kerahasiaan data perusahaan.
Senior Vice President Enterprise Telkomsel Dharma Simorangkir mengatakan, Telkomsel telah mendedikasikan potensi perusahaan untuk membantu masyarakat Indonesia melewati tantangan yang ada melalui gerakan #DiRumahTerusMaju dengan menghadirkan berbagai solusi berbasis customer-centricity yang mampu menjawab seluruh kebutuhan pelanggan.
“Mobile Security menjadi salah satu perwujudan komitmen kami sebagai connectivity enabler dalam membantu para pelanggan segmen enterprise untuk terus meningkatkan produktivitasnya serta menjamin keamanan perangkat serta data perusahaan meskipun harus bekerja dari rumah,” terang Dharma melalui siaran pers, Jumat (1/5/2020).
Hal ini sekaligus mendorong organisasi atau perusahaan untuk terus berperan aktif dan beradaptasi dalam menciptakan lingkungan kerja yang lebih progresif dan produktif agar kegiatan bekerja dapat dilakukan di mana saja dan kapan saja, khususnya dalam situasi yang penuh tantangan menghadapi pandemi COVID-19 saat ini.”
Hadir melalui Telkomsel myBusiness, yang merupakan unit layanan penyedia berbagai solusi bisnis untuk segmen bisnis dan korporasi di berbagai level hingga instirusi pemerintahan, Mobile Security menyediakan pengamanan data atau informasi sensitif serta pengelolaan penggunaan perangkat dan aplikasi seluler di dalam lingkup organisasi.
“Salah satu fitur utama yang menjadi unggulan Mobile Security adalah Unified Endpoint Management (UEM) yang mampu memberikan proteksi sekaligus mengatur dan mengontrol kebijakan atas elemen ABCD (application, browser, content, device). Kontrol UEM berlaku pada semua endpoints, baik itu smartphone dan tablet,” kata Dharma.
“Fitur tersebut membuat Mobile Security mampu memudahkan organisasi untuk mengelola aplikasi serta konten berbeda pada perangkat dan sistem operasi yang beragam secara end-to-end sehingga bisa menghasilkan efisiensi biaya,” lanjutnya.
Pengelolaan pun cukup melalui satu dashboard yang telah terintegrasi, sehingga mendapat insight berharga dari karyawan menjadi lebih mudah.
Peningkatan produktivitas pun dapat terwujud karena karyawan dalam menggunakan aplikasi, data, dan layanan milik tempatnya bekerja di mana saja, kapan saja, dan dari perangkat apa saja secara aman karena Mobile Securitymendukung berbagai jenis ownership device seperti Bring Your Own Device (BYOD) dan Corporate Own Device.
Dharma mengatakan, dalam menghadikan solusi ini, Telkomsel juga berkolaborasi dengan mitra terkemuka seperti Vmware, Blackberry, Samsung Knox, Vostra-Vanguard dan Wizy untuk mengembangkan platform Mobile Security agar menjadi solusi dengan pengamanan data yang tinggi.
Berbagai kemampuan yang ditawarkan Mobile Security semakin lengkap karena sifat pengembangannya yang fleksibel, baik itu di on-premises, secure cloud, maupun hybrid cloud.
Tahun 2019, layanan Mobile Security telah berhasil meraih penghargaan di ajang Telecom Asia Awards 2019 dalam kategori “Most Innovative Approach to Mobile Security”.
Di mana penghargaan ini menjadi penghargaan internasional regional se-Asia pertama untuk business to business (B2B) yang dicapai oleh Telkomsel di tahun 2019. Sekaligus hal ini sebagai pembuktian bahwa Telkomsel selalu mengedepankan inovasi untuk memberikan layanan yang berkualitas bagi para pelanggan, termasuk pelanggan enterprise. (FPKontr1)