JAYAPURA, FP.COM – Setelah mendengar berbagai masukan, Presiden Joko Widodo akhirnya memutuskan menunda penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional XX Papua 2020.
Kepastian itu disampaikan Presiden Joko Widodo dalam rapat virtual kabinet yang diikuti Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal.
Menurut Presiden, pagelaran event olahraga terakbar se-Tanah Air itu diundur setahun, ke Oktober 2021. Perubahan jadwal, semula Oktober 2020, tak lepas dari wabah virus Corona yang masih jadi isu utama di Indonesia. Sementara, kapan pandemi ini berakhir belum dapat dipastikan.
“Kita putuskan PON ditunda, dilaksanakan bulan Oktober 2021, harapan kita bersama, Papua benar-benar siap sebagai tuan rumah, baik venue maupun infrastruktur pendukung lainnya,” kata Presiden Joko Widodo.
Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal menyatakan menerima keputusan tersebut. Ia mengaku, ini justru kesempatan Papua sebagai tuan rumah untuk mempersiapkan diri lebih baik.
“Jadi, PON mundur ini kesempatan bagi Papua, sisa waktu kita pakai untuk menyelesaikan hal-hal yang terkait dengan PON seperti venue maupun infrastruktur pendukung lainnya,” katanya.
Klemen juga memastikan, penundaan ini murni karena wabah Corona, tak ada kepentingan lain. Oleh karena itu, ia meminta seluruh masyarakat Papua bisa menerima keputusan tersebut.
Menpora Zainudin Amali menjelaskan, pemilihan jadwal baru, Oktober 2021, sudah dipertimbangkan matang.
“April 2021 kita ada puasa dan lebaran, Mei-Juni ada Piala Dunia U-20, Juli-Agustus ada Olimpiade, dan bulan Desember Sea Games Vietnam,” jelas Zainudin. FPkontr3/Ray
