JAYAPURA, FP.COM – Pekan Paralimpic Nasional (Peparnas) XVI akan dihelat pada tanggal 2-15 November, sebulan setelah PON XX 2-15 Oktober 2021.
Dalam kegiatan Temu Sarasehan. Kerja sama Antara Pemerintah dan Awak Media dalam Keselarasan Informasi Tahun 2021 di Jayapura, Rabu (28/4/2021), Ketua Harian Panitia Besat (PB) Peparnas XVI tahun 2021 Papua, Doren Wakerkwa, memaparkan bebrapa hal terkait ajang olahraga untuk penyandang disabilitas ini.
Kata Doren, Peparnas terselenggara atas kerja sama antara PB Peparnas XVI tahun 2021 Papua, National Paralympic Committee (NPC) Papua dan NPC Pusat dengan dukungan Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2017.
Sebanyak 39 kontingen provinsi akan berpatisipasi di ajang empat tahunan ini dan akan mempertandingkan 12 cabang olahraga yaitu angkat berat, atletik, boccia, bulutangkis, catur, judo, menembak, panahan, renang, sepakbola, tenis lapangan kursi roda dan tenis meja. Venue yang digunakan tersebar di dua klaster; Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura.
Kota Jayapura akan jadi tuan rumah untuk tenis meja, bulutangkis, catur, judo, sepak bola, tenis lapangan kursi roda. Sementara Kabupaten Jayapura akan menggelar pertandingan atletik, menembak, panahan, renang, boccia dan angkat berat.
Peparnas XVI Papua 2021 diikuti oleh 2.725 atlet dan ofisial, 291 orang penyelenggara, panitia pertandingan 2.034 orang, dan laison officer (LO) 444 orang.
Total medali yang diperebutkan sebanyak 2.385, masing-masing; emas (719), perak (719), dan perunggu (947). Cabang atletik paling banyak menyediakan keping emas (245), keping), disusul renang (155), tenis meja (84), panahan (56), tenis lapangan (35), catur (34), bulutangkis (33), angkat berat (20), sepak bola (20) boccia (15), judo (12), dan menembak (10).
Doren mengharapkan, sebagaimana PON XX, Peparnas juga terus digaungkan ke seantero negeri. “Mari kita bersama ikut sukseskan PON XX dan Peparnas XVI tahun 2021 di Papua,” ajaknya. FPKontr3