JAYAPURA, FP.COM – Bursa Efek Indonesia (BEI) atau Pasar Modal Indonesia Kantor Perwakilan Papua dan Papua Barat mencatat hingga tahun 2022, jumlah Galeri Investasi (GI) BEI sebanyak 22 di sejumlah perguruan tinggi di tanah Papua.
Sejalan dengan jumlah GI yang terus bertambah, BEI Papua gencar melakukan edukasi. Tercatat sepanjang tahun 2022, edukasi yang dilakukan di GI sebanyak total 526 rekening efek.
‘’Investor pasar modal yang dihasilkan dari GI di wilayah kerja KP BEI Papua selama tahun 2020-2023 sebanyak 2.069,’’ kata Kresna Aditya Payokwa selaku Kepala Perwakilan BEI Papua dan Papua Barat, di Jayapura, Sabtu (15/4/2023).
‘’Total telah dilaksanakan 377 kegiatan edukasi, baik literasi, inklusi, maupun aktivasi pasar modal selama tahun 2020-2022,’’ jelasnya.
Sepanjang tahun 2022, kata Kresna, jumlah pengunjung ke GI sebanyak 7.647 kegiatan. Selama tahun 2020-2022 total jumlah pengunjng ke GI sebanyak 14.932 pengunjung
Sementara, sepanjang tahun 2022, total jumlah transaksi di GI mencapai Rp31,4 miliar. Selama tahun 2020-2022 total jumlah transaksi GI sebanyak Rp180 miliar.
Kresna mengatakan, selama tiga tahun terakhir, telah dilaksanakan 845 kegiatan edukasi dan sosialisasi pasar modal yang terbagi atas tiga kategori kegiatan yakni literasi Pasar Modal, inklusi Pasar Modal untuk mengkonversi peserta kegiatan menjadi investor dan aktivasi Pasar Modal untuk mengaktifkan investor bertransaksi. (FPKontr1)
