Bulog Papua Ungkap Penyebab Pengadaan Beras Merauke Tak Capai Target

Kepala Perum Bulog Kanwil Papua dan Papua Barat, Raden Guna Dharma

JAYAPURA, FP.COM – Kepala Perum Bulog Kanwil Papua dan Papua Barat, Raden Guna Dharma memperkirakan target pengadaan beras Merauke tahun ini tidak tercapai.

‘’Kalau dilihat dari realisasi pengadaan kita, sesuai analisa saya, pada triwulan pertama dan kedua sudah mencapai 40-50 persen dari target 32 ribu ton. Namun, sampai saat ini, realisasi baru mencapai 12 persen,’’ kata Guna Dharma, Jumat (15/7/2022).

Read More
iklan

Guna mengungkapkan, realisasi pengadaan beras masih sangat rendah karena terjadi gagal panen di Merauke, namun pihaknya tidak mengetahui secara pasti penyebabnya.

Dia menambahkan bahwa beberapa waktu lalu telah melakukan rapat dengan dinas terkait membahas rencana ekspor beras ke Papua Nugini (PNG).

Menurutnya, hal tersebut sulit dilakukan sebab selain menggunakan spesifikasi sama seperti Australia, negara tersebut juga menginginkan komoditi beras dari Merauke.

‘’Saya melihat dari realisasi pengadaan tidak tercapai tahun ini, terlebih panen gadu atau garap dua kali yang produksinya lebih kecil dibandingkan panen pertama,’’ ujarnya.

Saat ini, Perum Bulog Kanwil Papua dan Papua Barat memiliki stok beras sebanyak 28 ribu ton untuk ketahanan pangan 3,5 bulan kedepan berdasarkan konsumsi per kapita di kedua wilayah tersebut.

Untuk menjaga ketahanan pangan tetap aman, Bulog mendatangkan beras dari Sulawesi Selatan.

‘’Sudah datang 2 ribu ton dari Sulawesi Selatan, akan datang lagi sebanyak 12.775 ton. Sehingga harapan saya ketahanan pangan tidak lagi tiga bulan, tetapi enam bulan,’’ kata Guna Dharma. (FPKontr1)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *