Bupati Keerom Bagi Sembako ke 640 KK di Kampung Yammua

Pemerintah Daerah Kabupaten Keerom memberikan bantuan sosial berupa sembilan bahan pokok (sembako) kepada 460 kepala keluarga (KK)) yang berada di Kampung Yammua.

JAYAPURA, FP.COM – Pemerintah Daerah Kabupaten Keerom memberikan bantuan sosial berupa sembilan bahan pokok (sembako) kepada 640 kepala keluarga (KK)) yang berada di Kampung Yammua, Arso 6, Distrik Arso Barat, Rabu (15/4/2020) siang.

Hal ini dilakukan Pemerintah Keerom guna memenuhi kebutuhan masyarakatnya selama masa tanggap darurat wabah virus corona (covid-19) yang telah masuk di berbagai wilayah yang ada di Papua, salah satunya Kabupaten Keerom.

Read More
iklan

Bupati Keerom Mohammad Markum yang hadir di kesempatan tersebut bersama OPD terkait, kepada wartawan mengatakan bahwa bantuan sembako yang diberikan berupa gula, beras, minyak goreng, dan lainnya.

“Sembako yang kami berikan ini untuk mengantisipasi kebutuhan masyarakat di kampung yammua ini selama 1 bulan, agar kebutuhan keluarga tetap terpenuhi selama masa karantina,” katanya.

ementara itu, masyarakat Keerom juga diminta selama masa tanggap darurat ini untuk berhemat dan konsisten dalam menjaga stok makanan, khususnya di keluarga sendiri.

Kata Markum, pemerintah juga akan mengambil langkah-langkah bagi para petani untuk diberikan stimulan secara berkala, yakni tiga bulan, enam bulan, sembilan bulan hingga satu tahun.

“Saya meminta data perencanaan ini dari kampung, 50% anggarannya diambil dari dana desa dan dana tersebut disiapkan untuk stimulan ini guna memenuhi kebutuhan 15.000 Kepala Keluarga yang ada di Keerom selama pandemi wabah corona 3 bulan ke depan, ” jelasnya.

Menurut Markum, anggaran yang disiapkan untuk memenuhi 15.000 KK tersebut, sejauh ini sebesar 7-8 Miliar Rupiah dari Pemerintah Daerah, dan itu belum terhitung dari kampung masing-masing yang ada. Tercatat kampung yang ada di Kabupaten Keerom secara keseluruhan berjumlah 91 kampung.

“Untuk rata-rata anggaran setiap kampung yang disumbangkan nantinya disesuaikan dengan jumlah KK, untuk Kampung Yammua sendiri dari 640 KK diperkirakan sebesar 300 juta rupiah,” tutup Markum. (Dadang)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *