Cerita Dua Atlet Bulutangkis Peraih Medali Emas Selama di Papua

Yonathan Ramlie (DKI Jakarta), peraih medali emas tunggal putra bulutangkis PON XX Papua 2021

JAYAPURA, FP.COM – Dua atlet bulutangkis peraih medal emas di nomor beregu putra dan putri, Yonathan Ramlie (DKI Jakarta) dan Desima Aqmar Syarafina (Jawa Timur) berbagi cerita tentang kesannya selama berada di Bumi Cenderawasih. 

Read More
iklan

Yonathan menuturkan, semua informasi yang ia peroleh dari berbagai sumber tentang kondisi Papua yang kurang kondusif sirna seketika sejak pertama kali menginjakkan kaki di provinsi tertimur Indonesia ini. 

Meski mengaku belum sempat berkeliling Jayapura untuk melihat spot – spot menarik lainnya, namun Yonathan mengaku sangat mengagumi keindahan Papua, dengan berbagai suku dan adat istiadat menyatu di Bumi Cenderawasih menjadikan dirinya nyaman selama berada di Papua. 

“Orang – orangnya juga ramah, pelayanannya sangat baik terhadap kami yang datang dari luar Papua,” kata Yonathan usai menerima medali emas di partai final Bulutangkis beregu putra, di GOR Waringin, Kota Jayapura, Papua, Sabtu (9/10/2021). 

Desima Aqmar Syarafina (Jawa Timur), peraih medali emas bulutangkis tunggal putri PON XX Papua 2021

Hal yang sama disampaikan Desima Aqmar Syarafina. Menurutnya, Papua cukup ramai, masyarakatnya pun sangat ramah. “Untuk kulinernya, saya suka papeda,” kata Desima. 

Namun Desima juga punya keluhan. Katanya, venue bulutangkis sangat bagus, namun tidak didukung dengan sirkulasi udara yang baik. 

“Venuenya sangat bagus tapi udaranya panas. Kemudian di asrama, makanan sering telat dan air untuk mandi juga kurang,” ucapnya. FPKontr1

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *