JAYAPURA, FP.COM – Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan Provinsi Papua memperingati Hari Bakti Perbendaharaan ke-19, di halaman Gedung Keuangan Negara (GKN) Jayapura, Sabtu (4/3/2023).
Rangkaian kegiatan digelar dalam peringatan tersebut, salah satunya Pekan UMKM yang melibatkan 40 pelaku usaha mikro kecil dan menengah.
Kepala Bidang Perbendaharaan Pelaksanaan Anggaran II Ditjen Perbendaharaan Provinsi Papua, Yogi Dwiantoro mengatakan, Pekan UMKM merupakan upaya pemberdayaan UMKM oleh Kanwil Ditjen Perbendaharaan dengan branding ‘’UMKM Financing Empowerement atau U-Fine’’.
‘’Bertujuan mendorong inklusi keuangan UMKM serta mendorong debitur Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan debitur Ultra Mikro (UMi) untuk naik kelas,’’ jelas Yogi.
Yogi mengatakan, kegiatan serupa kerap dilakukan, namun di momen tertentu. Dia pun berharap pekan UMKM dilakukan secara berkala dengan masifnya pelaksanaan bazaar.
Sementara itu, Pelaksana Harian Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Papua, Syarifudin mengatakan, bazaar UMKM sebagai sarana komunikasi publik kepada masyarakat, stakeholder terkait pelaksanaan tugas tahun 2023.
Selain pelaksanaan perbendaharaan, tahun 2023 ini, kata Syarifudin, Ditjen Perbendaharaan juga mendapat tugas sebagai Regional Economic, kemudian juga penguatan financial advisor (penasehat keuangan).
‘’Tentunya dengan tugas baru ini membutuhkan kolaborasi baik antar unit eselon I dalam bingkai kemekmeu satu maupun sinergita dengan mitra strategis kami,’’ ujarnya.
Dia berharap, dengan kolaborasi tersebut, kesejahteraan masyarakat di Papua dapat dipercepat. (FPKontr1)
