JAYAPURA,FP.COM – Gubernur Papua, Lukas Enembe meresmikan gedung Asrama Mahasiswa Kembu, Kabupaten Tolikara di Kota Jayapura, Jumat (9/9/2022).
Peresmian tersebut ditandai dengan pengguntingan pita, dan penandatanganan prasasti yang berlokasi di Padang Bulan,Kota Jayapura.
Gubernur Papua, Lukas Enembe dalam sambutannya meminta mahasiswa yang mendiami asrama tersebut untuk menjaga dan merawat asrama dengan baik.
Selain itu, Gubernur juga meminta asrama tersebut dijadikan rumah ibadah atau rumah doa bagi seluruh mahasiswa. “Kalian (Mahasiswa) harus jaga dan rawat asrama ini dengan baik. Jadikan tempat ini juga sebagai rumah ibadah,” tegasnya.
Menurut Lukas Enembe, pembangunan asrama mahasiswa Kembu mulai dirintis pembangunnya sejak dirinya masih menjabat sebagai Wakil Bupati Puncak Jaya.
Oleh karena itu,diharapkan asrama mahasiswa tersebut kedepan dapat melahirkan para generasi muda Kembu yang unggul, cerdas dan bisa kembali berkontribusi di daerah asalnya.
“Jadi ini adalah rumah kalian, rumah doa dan rumah belajar. Saya harap asrama menjadi tempat tinggal bagi anak-anak dari 12 distrik yang ada di wilayah Kembu,” kata Gubernur Enembe.
Ketua pembangunan Asrama Mahasiswa Kembu, Nus Weya menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Papua dan semua stakeholder yang turut membantu, hingga pembangunan asrama dapat diresmikan.
Dikatakan, Asrama mahasiswa ini sempat terbakar pada awal tahun 2020. Hingga asrama harus dirombak total, dan dibangun dengan desain modern dua lantai, serta dilengkapi aula, dimana masing-masing kamar dapat di tempati 8 orang penghuni.
“Saya berharap kepada mahasiswa yang nantinya akan tinggal di asrama ini untuk selalu menjaga bangunan ini, rawat dengan baik untuk generasi muda Kembu kedepan,” harapnya.
Sementara itu, Presiden GIDI, Pendeta Dorman Wandikbo berharap mahasiswa asal daerah Kembu di kota study Jayapura untuk fokus belajar dan kuliah. Dan tidak mudah terprovokasi serta terpengaruh hal-hal yang tidak baik.
Dorman Wandikbo juga memberikan pesan kepada mahasiswa-mahasiswi yang sedang menuntut ilmu di kota Port Numbay untuk selalu takut akan Tuhan.
“Saya ingin pesan kepada adik-adik mahasiswa untuk belajar dengan baik, rajin berdoa kepada Tuhan, adik-adik sekarang mau sekolah pemerintah sudah menyediakan tempat tinggal maupun beasiswa, berbeda dengan zaman dulu,” ujarnya.
“Fokus belajar, tingkatkan kecerdasannya dan persiapkan diri untuk menjadi pemimpin masa depan Papua. Sebab, adik-adik mahasiswa mempunyai peluang besar untuk menjadi pemimpin di negerinya sendiri dan hal ini bisa dicapai dengan cara mengutamakan pendidikan,”pungkas Pendeta Wandikbo.(FP Kontr3)
