JAYAPURA, FP.COM – Bank Indonesia (BI) Perwakilan Provinsi Papua menyebutkan realisasi uang kartal untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama Ramadan, hingga jelang lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah telah mencapai Rp1,82 triliun.
“Sebagaimana informasi dari Kepala Perwakilan Bank Indonesia Papua Pak Juli pada tanggal 27 Maret 2023 yang lalu diinformasikan bahwa Bank Indonesia menyediakan uang kartal sebanyak 1,39 triliun. Sekarang berapa realisasinya? Jadi realisasinya sampai dengan hari ini 18/4/23 sebesar 1,82 triliun,” ujar Thomy Andryas Deputi Bank Indonesia Provinsi Papua. Nilai tersebut menurut Thomy meningkat dibandingkan prediksi 130,58 persen.
“Sebenarnya angka ini dalam 3 tahun terakhir memang selalu lebih tinggi dari proyeksi yang disampaikan oleh teman-teman perbankan,” lanjut Thomy.
Dibandingkan realisasi tahun lalu sebesar 1, 76 triliun dan realisasi saat ini terdapat peningkatan sebesar 3,32 persen.
Realisasi penarikan uang kartal ini dari seluruh perbankan di wilayah kerja Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua, baik perbankan di wilayah Jayapura dan 7 (tujuh) kas titipan Bank Indonesia di Biak, Merauke, Nabire, Sorong, Serui, Timika dan Wamena.
“Realisasi penarikan uang kartal dari seluruh bank-bank yang ada di wilayah kerja Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua, realisasi tertinggi itu di Kota Jayapura 825 miliar. Kemudian Bank Indonesia Papua ini kan ada 7 kas titipan, itu totalnya semua 981 miliar.” pungkas Thomy. (*)