JAYAPURA, FP.COM – Keberadaan para pedagang yang berjualan di pinggir jalan utama Expo Waena, menjadi perhatian Kepala Distrik Heram, Bobby J.E. Awi, S.STP, M.Si. Soalnya, arus lalu lintas kendaraan terganggu bahkan menyebabkan jalanan macet.
Kepada wartawan di ruang kerjanya, Selasa (10/3/2020) siang, Bobby mengatakan, agar eksistensi dari para pedagang ini tetap berlanjut, solusinya yaitu keberadaan terminal batas kota yang diharap mampu mengakomodir pedagang-pedagang yang ada di sepanjang Jalan Expo Waena.
“Ketika dipindahkan ke terminal batas kota, para pedagang dapat terakomodir di dalam terminal yang ada. Hal ini dapat menciptakan arus lintas kendaraan di jalan raya utama menjadi rapi. Apalagi lokasi di wilayah Distrik Heram merupakan pintu gerbang masuknya orang dari luar ke Kota Jayapura,” ucap mantan Kadistrik Abepura tersebut.
Sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Tahun 2020 pada bulan Oktober nanti, kata Bobby, penataan para pedagang sangat perlu dilakukan untuk menciptakan suasana Kota Jayapura yang cantik di sepanjang jalan utama.
“Saya berharap ini jadi perhatian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Papua, mengingat mereka (pedagang) merupakan masyarakat Papua yang semestinya juga dapat perhatian serius dari pemerintah,” jelas Bobby.
Sebelumnya, aku Bobby, ia bersama Kepala Kampung Waena sudah pernah mengusulkan agar lokasi jualan yang berada di wilayah expo dapat dipindahkan ke Kampung Waena. Hal itu sejalan dengan program Kampung Waena untuk membangun pasar kampung. Namun, para pedagang menolak untuk dipindahkan dengan alasan lokasi yang tidak strategis. (Dadang)