JAYAPURA, FP.COM – Sejak akses transportasi dibatasi di masa pandemi Covid-19, angka kasus penyeludupan baik narkotika dan minuman keras melalui kapal penumpang di Pelabuhan Laut Jayapura tidak ditemukan alias nihil.
“Semenjak akses transportasi laut dibatasi bagi calon penumpang, temuan berbagai jenis penyelundupan baik ganja maupun miras dari luar dan dalam, tidak ditemukan sama sekali,” ungkap Kapolsek Kawasan Pelabuhan Laut Jayapura, Iptu Enis Romony saat ditemui, Selasa (9/6/2020) pagi.
Dibandingkan pada kondisi normal, Kata Mantan Kapolsek KP3 Udara Mimika ini, setiap kali kapal penumpang bersandar di Pelabuhan Laut Jayapura, selalu ada temuan baik penyelundupan ganja maupun miras.
“Ya dalam beberapa bulan ini tidak ada akses, maka tidak ada pengungkapan kasus penyelundupan, bisa dibilang nol persen,” ucapnya.
Pelabuhan Laut Jayapura merupakan akses atau pintu penyelundupan ganja dari PNG ke daerah di pesisir Papua maupun Papua Barat. Sering kali anggota Kepolisian baik Polsek KPL maupun Sat Res Narkoba Polresta mengungkap upaya penyelundupan ganja maupun miras ilegal, dan mengamankan para pelaku.
Tercatat pada Januari lalu, anggota Sat Res Narkoba Polresta berhasil menggagalkan upaya penyelundupan ganja bernilai puluhan juta yang hendak di bawa ke Sorong Papua Barat. (Dadang)
