JAYAPURA, FP.COM – Wakil Duta Besar Australia untuk Indonesia Steve Scott mengunjungi Provinsi Papua untuk melihat situasi perkembangan pembangunan di Bumi Cenderawasih.
Kedatangan Steve Scott disambut Asisten III Bidang Umum Setda Papua Derek Hegemur, Plt. Asisten II Bidang Perekonomian dan Kesra Setda Papua Suzana Wanggai, Kepala Dinas Kominfo Papua Jeri Agus Yudianto dan Kepala Biro Umum dan Protokol Setda Papua Elpius Hugi, di ruang rapat Sekda Papua, Senin (16/1/2023).
Usai pertemuan, Steve Scott mengaku sudah tiga tahun tidak mengunjungi Papua akibat pandemi Covid-19.
“Tiga tahun terakhir kita tidak mengunjungi Papua karena adanya Covid-19, kami sangat senang sekali kembali di Papua dan tentunya Indonesia adalah mitra sangat penting bagi Australia khususnya Indonesia Timur. karena sangat dekat dengan Australia dari segi geografis,” katanya.
Ditanya urusan apa ke Papua, Steve Scott mengaku, kedatangannya ke Papua untuk melihat perkembangan situasi pembangunan di Papua.
“Sebab kami juga memiliki mitra di Papua, kami ingin melihat bagaimana perkembangan pembangunan dan tentunya sangat senang melihat perekonomian di Papua yang sudah tumbuh dengan baik,” terangnya.
Ia mengaku ada beberapa program pemerintah Australia di Papua seperti Kompak tetapi segera selesai dan akan diteruskan oleh program SKALA, di mana program ini akan fokus pada pelayanan masyarakat seperti bidang kesehatan, pendidikan dan pelayanan pemerintahan.
“Selain itu ada program lain yang fokus pada bidang sanitasi dan air bersih serta ada pembangunan pemberdayaan desa dan pendidikan kerja sama dengan Unicef, dalam waktu dekat akan ada perwakilam dari Kedutaan Australia untuk bidang promosi beasiswa dan pendidikan,” jelasnya.
Sementara itu, Asisten III Bidang Umum Sekda Papua Derek Hegemur berterima kasih kepada Pemerintah Australia yang diwakili oleh Wakil Duta Besar Australia berkunjung ke Papua.
“Kami menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Australia yang telah melakukan berbagai kerja sama di Papua seperti USAID dan Kompak yang akan menjadi berubah menjadi nama SKALA,” tandasnya.
Ia menyebut program kerja sama antara Australia dan Papua seperti sektor pemberdayaan masyarakat baik pendidikan, kesehatan maupun ekonomi serta lingkungan.
“Dalam pertemuan tadi, kita juga membahas soal kerja sama antara Pemerintah Papua dan Australia yang akan ditindaklanjuti untuk melanjutkan kerja sama yang selama ini sudah terjalin dan justru akan meningkatkan program – program pada pelayanan masyarakat serta memberikan perhatian pada aparatur pemerintah,” tutupnya. (FPKontr3)