SERUI,FP.COM – Penjabat Gubernur Papua, Ramses Limbong, dalam sambutannya yang dibacakan oleh Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Papua, menekankan pentingnya pengembangan pariwisata berbasis masyarakat di Kabupaten Kepulauan Yapen.
Hal ini disampaikan saat membuka kegiatan Pelatihan dan Penguatan bagi pelaku usaha pariwisata di daerah tersebut, Senin (26/8).
Limbong menyampaikan bahwa masyarakat lokal memiliki peran yang sangat krusial dalam pengembangan pariwisata. Dengan menumbuhkan kesadaran akan pentingnya pariwisata, masyarakat dapat ikut serta dalam menjaga kelestarian alam dan budaya, serta memperoleh manfaat ekonomi dari sektor pariwisata.
“Kearifan lokal menjadi kunci masyarakat yang bermartabat sehingga pengembangan desa wisata tetap memegang nilai-nilai luhur khas masyarakat desa,” tegas Limbong.
Pemerintah Provinsi Papua, melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, terus berupaya meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang pariwisata, khususnya di Kabupaten Kepulauan Yapen.
Pelatihan yang berlangsung selama 3 hari, mulai tanggal 26 hingga 28 Agustus 2024, ini bertujuan untuk menggali, membina, dan meningkatkan kualitas SDM yang memiliki daya saing tinggi dalam mengelola daya tarik wisata.
Kepala Bidang Pariwisata Disbudpar Provinsi Papua, Napar Yoman, mengungkapkan bahwa Kabupaten Kepulauan Yapen memiliki potensi wisata yang sangat besar, terutama wisata bahari dan budaya.
Oleh karena itu, pelatihan yang diikuti oleh 50 peserta ini difokuskan pada enam desa wisata yang telah masuk nominasi Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) tahun 2024, yaitu Aitiri, Menawi, Yapan, Mariadei, Sarawandori dua, dan Bairei Ambai.
“Kami berharap melalui pelatihan ini, para pelaku usaha pariwisata di Kepulauan Yapen dapat mengelola potensi wisata yang dimiliki dengan lebih baik, sehingga memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat setempat,” ujar Yoman.
Dengan garis pantai yang panjang dan perairan yang jernih, Kabupaten Kepulauan Yapen menawarkan pengalaman wisata bahari yang tak terlupakan.
Selain snorkeling dan diving, wisatawan juga bisa menikmati keindahan pantai pasir putih, memancing, atau menjelajahi pulau-pulau kecil di sekitar Yapen.
Dengan dukungan dari pemerintah dan partisipasi aktif masyarakat, diharapkan Kabupaten Kepulauan Yapen dapat menjadi destinasi wisata yang menarik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara. (Ai)
