JAYAPURA, FP.COM – Manajemen PT Telkom Wilayah Papua mencatat trafik IndiHome meningkat 17 persen selama masa pandemi virus corona atau Covid-19.
“Penggunaan internet dari jaringan IndiHome rata-rata naik 17 persen selama pandemi corona, karena pola penggunaan internet oleh pelanggan berubah, biasanya penggunaan lebih dominan siang hari, tetapi sekarang 24 jam,” ujar Sugeng Widodo, General Manager PT Telkom Wilayah Papua, Jumat (15/5/2020).
Sugeng menyebutkan, penggunaan video conference selama pembatasan sosial yang mengharuskan orang bekerja dari rumah/work from home (WFH) lebih dominan menggunakan aplikasi skype.
“Untuk video conference (vcon) 60 persen menggunakan skype dari jaringan IndiHome, 16 persen zoom dan 8 persen cloudX,” terang Sugeng didampingi Manager WAR Room, Jitzak Ninef, dan Manager Consumer Service, Maria Helena.
Selama pandemi corona, kata Sugeng, pemasangan baru rata – rata 80 pelanggan setiap hari. Ia pun memastikan tetap melayani pemasangan baru di masa pandemi dengan memperhatikan protokol kesehatan.
“Kami masih menerima pelanggan baru selama wilayah tersebut sudah terdapat jaringan atau alat produksi (alpro), kemudian wilayah tersebut tidak masuk zona merah Covid-19, tetapi walaupun zona merah jika untuk kepentingan mendesak, tetap kami layani,” ucapnya.
Sementara itu, selama masa pandemi, pemasangan IndiHome rata – rata 80 pelanggan baru per hari.
Sejak produk IndiHome diluncurkan tahun 2015, hingga 15 Mei 2020, jumlah pelanggan telah mencapai 53.172 pelanggan . Periode Januari hingga 15 Mei 2020, pelanggan baru sebanyak 3.687.
Manager WAR Room PT Telkom Wilayah Papua, Jitzak Ninef mengatakan, terkait pembayaran layanan IndiHome yang berada di wilayah Hamadi dan Entrop, Kota Jayapura yang beberapa areanya saat ini sedang ditutup sementara, Telkom memberikan berbagai kemudahan.
“Dengan penutupan sementara beberapa area di wilayah Hamadi dan Entrop untuk memutus rantai penyebaran virus corona, berbagai kemudahan kami sediakan untuk pelanggan agar dapat membayar tagihannya tanpa harus keluar rumah,” ujar Jitzak.
“Pembayaran dapat melalui ATM Bank BRI, Bank Mandiri, Bank BNI dan Bank BCA. Juga dapat melalui aplikasi mobile banking dan internet banking,” jelas Jitzak.
Sementara itu, peningkatan trafik IndiHome berbanding terbalik dengan trafik internet kantoran, Jitzak menyebutkan, penggunaan internet kantoran mengalami penurunan selama masa pandemi, namun ia belum dapat memastikan persentase penurunannya. (FPKontr1)
