JAYAPURA, FP.COM – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua melaksanakan kegiatan showcase UMKM Mitra dan Binaan Kantor Perwakilan Bank Indonesia dalam rangka mendukung pelaksanaan Karya Kreatif Indonesia (KKI) dan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) tahun 2021, dan Gerakan Quick Response Code Indonesian Standard Negara Kesatuan Republik Indonesia (QRIS NKRI).
Di sela kegiatan, juga dilakukan peluncuran beras sagu, yang merupakan beras analog berbahan sagu, karya anak Papua dari komunitas Baku Bantu, Baku Jaga, Baku Sayang.
Peluncurannya oleh Wakil Gubernur Provinsi Papua Klemen Tinal, sekaligus melakukan pembelian menggunakan QRIS.
QRIS merupakan QR code pembayaran untuk sistem pembayaran Indonesia yang dikembangkan oleh Bank Indonesia dan Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI).
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua Naek Tigor Sinaga mengatakan, penggunaan QRIS di Provinsi Papua terus meningkat dengan jumlah pengguna pada tahun 2020 sebanyak 26,69 ribu merchant.
“Bank Indonesia menargetkan jumlah merchant QRIS di Papua tahun 2021 sebanyak 55,40 ribu,” ucap Naek, Kamis (25/2/2021).
Naek mengatakan, penggunaan QRIS untuk pelaksanaan transaksi sangat penting untuk ditingkatkan, terutama di masa pandemi Covid-19 yang menuntut untuk meminimalisir penggunaan uang tunai dan physical distancing. FPKontr1