JAYAPURA, FP.COM – Badan Koordinasi Kehumasan (Bakohumas) dituntut mempunyai kemampuan dalam menghadapi perkembangan teknologi, informasi dan komunikasi serta maraknya berita hoax saat ini.
Hal ini ditegaskan Asisten II Bidang Perekonomian dan Kesra Sekda Papua Muhammad Musa’ad pada Sosialisasi Peran Bakohumas Dalam Era Digital Provinsi Papua di Aula Kantor Kominfo Papua, Rabu (23/6/2021).
“Bakohumas pemerintah merupakan ujung tombak dalam menyampaikan program dan kinerja pemerintah, juga humas sebagai corong atau sumber informasi,” kata Musa’ad.
Ia berharap Bakohumas seharusnya dapat memberikan informasi kepada seluruh lapisan masyarakat dengan berbagai informasi yang terjadi dalam lingkungan pemerintah.
“Sebagai corong pemerintah, maka fingsi Bakohumas harus diperkuat,” ujarnya.
Bakohumas yang juga merupakan ASN, harus berpartisipasi di dalam menjaga kerukunan dalam semangat kebangsaan, termasuk menangkal informasi-informasi hoax yang beredar di masyarakat.
“Bahkan dalam hal pengelolaan informasi untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam menyukseskan berbagai program pemerintah yang dapat dinikmati oleh publik dan selanjutnya untuk meningkatkan kemampuan diri, karena Humas dituntut menguasai teknologi informasi dan komunikasi,” ucap Musa’ad.
Hal ini menjadi sangat penting bagi peran Bakohumas dalam pemerintahan, terutama dalam menyampaikan informasi seputar perputaran roda pemerintahan ke masyarakat terutama dalam mengelola komunikasi dan informasi. (FPKontr3)
