Ikuti Forum Bisnis di Ceko, ini Misi Ketua Kadin Papua

Ketua Umum Kadin Provinsi Papua, Ronald Antonio Bonai/Syahriah

JAYAPURA, FP.COM – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Papua akan mewakili Indonesia dalam Forum Bisnis yang mempertemukan para pengusaha dunia di Republik Ceko pada 8-9 November 2021 yang dirangkai dengan pameran produk – produk negara peserta forum hingga 12 November.

Read More
iklan

Ketua Umum Kadin Provinsi Papua Ronald Antonio Bonai mengungkapkan, akan bertolak ke negara tersebut pada 6 November mendatang. Ronald tak sendiri, ia didampingi oleh Wakil Ketua Umum Kadin Papua Leo Dapot Siahaan. 

Mereka akan berada di Republik Ceko hingga kegiatan selesai, dan kembali ke Tanah Air pada 14 November 2021.

Ke Ceko, perwakilan Indonesia ini akan membawa serta komoditi andalan Papua yakni kopi dan sejumlahproduk lainnya. Namun, agenda utamanya adalah mempromosikan beberapa tempat wisata yang ada di Papua dalam pertemuan tersebut.

Adapun tempat wisata yang akan dipromosikan antara lain Teluk Cenderawasih yang berada di Biak Numfor dan Serui, Kepulauan Yapen, Papua. 

Ronald mendaku telah membuat video bilingual, Indonesia-Inggris, yang memaparkan  keindahan Teluk Cenderawasih untuk dipresentasikan di ajang itu. 

“Promosi pariwisata ini sejalan dengan rencana Kadin Papua menggelar event pariwisata di Teluk Cenderawasih. Selain itu, Kadin juga akan mempromosikan potensi sagu yang ada di Papua,” kata Ronald, Jumat (29/10/2021).

***

Selain kegiatan ke Ceko, Ronald juga mengungkapkan peran Kadin memmbantu pemerintah memerangi Covid-19. Kadin Papua telah menggelar vaksinasi Covid-19 sebanyak 800 dosis kepada masyarakat umum. 

“Kami telah melaksanakan vaksinasi Covid-19 gratis sebanyak 800 dosis bantuan pemerintah untuk masyarakat. Pelaksanaan vaksinasi tersebut untuk membantu Pemerintah dalam penanganan pandemi Covid-19 serta pemulihan ekonomi nasional,” ujarnya. 

Berikutnya, Kadin Papua akan kembali menggelar vaksinasi Gotong Royong.

Berbeda dengan pelaksanaan vaksinasi sebelumnya, vaksinasi Gotong Royong dilaksanakan oleh pihak swasta termasuk penerbitan sertifikat vaksin. 

Saat ini, ada 8.000 dosis vaksin Covid-19 Gotong Royong telah tersedia, namun hingga kini, vaksinasi belum dilaksanakan lantaran masih menunggu izin terbit sertifikat yang sedang diurus oleh PT Kimia Farma. 

“Vaksin gotong royong ini berbeda alur pelaksanaannya dengan vaksin gratis pemerintah. Kita harus mendata peserta penerima vaksin terlebih dahulu secara bertahap, kemudian datanya dimasukkan di sistem lalu disuntikkan ke masyarakat,” jelas Ronald.

“Kalau bulan November keluar izinnya, maka vaksinasi kita laksanakan pada November dan Desember 2021. Setelah ada izin, Kimia Farma akan membuka pendaftaran vaksin Gotong Royong secara gratis,” ucapnya lagi. FPKontr1

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *