JAYAPURA, FP.COM – Pasca tiga provinsi baru terbentuk dan telah memiliki kepala daerah sementara serta perangkatnya memberikan harapan tersendiri bagi sebagian pelaku usaha di Papua.
Sekretaris Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Papua yang juga General Manager Saga Grup, Haris Manuputty mengatakan, dengan hadirnya provinsi baru menjadi peluang bagi pelaku usaha untuk melakukan ekspansi.
‘’Ketika pemerintahan berjalan, tentu mempunyai target pembangunan di masing – masing daerah, termasuk perekonomian. Ini menjadi satu peluang bagi kami pelaku usaha untuk melakukan pengembangan di daerah otonom baru,’’ kata Haris, di Jayapura, Jumat (3/2/2023).
Meski demikian, ia belum melirik potensi tersebut lantaran berbagai alasan, salah satunya masih fokus melakukan pengembangan bisnis di beberapa kabupaten di provinsi Papua.
‘’Kami target selesaikan dulu di beberapa kabupaten seperti di Keerom sembari melihat kondisi politik dan keamanan di daerah pemekaran, karena bagi kami pengusaha, yang dilihat dua hal ini,’’ ucapnya.
Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian telah meresmikan tiga provinsi baru, yaitu Provinsi Papua Selatan, Provinsi Papua Tengah, dan Provinsi Papua Pegunungan pada Jumat (11/11/2022). Peresmian DOB tersebut dilakukan di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta. (FPKontr1)
