PB PON Papua: 31 Provinsi Telah Mendaftarkan Atlet dan Ofisialnya

Koordinator Bidang Teknologi Informasi PB PON Papua Jery A Yudianto

JAYAPURA, FP.COM – Tercatat, hingga hari ke sembilan pembukaan pendaftaran atlet dan ofisial PON XX Papua 2020, telah ada 31 provinsi yang telah mendaftarkan diri.

Koordinator Bidang Teknologi Informasi PB PON Papua Jery A. Yudianto, kepada media menyebut, tiga provinsi yang belum mendaftar adalah Bali, Jambi dan Kepulauan Riau.

Read More
iklan

Kata Jery Yudianto, secara keseluruhan, ada enam ribu lebih kouta untuk atlet, sehingga masing-masing provinsi boleh mendaftarkan atlet sebanyak mungkin. “Tetapi yang menentukan atlet mengikuti PON adalah tim Keabsahan PON XX Papua,” tegasnya.

Pada tahap awal, Pengurus Besar (PB) PON baru membuka proses pendaftaran untuk entry by number atau nomor pertandingan. Pada tahapan ini, KONI Papua sudah mulai melakukan input data kepastian cabang olahraga (cabor) yang akan diikuti.

“Kita pantau setiap hari, kami juga sudah memberikan username dan password kepada Technical Delegate (TD) cabang olahraga agar ikut memantau pendaftaran peserta,” ujarnya.

Jery menjelaskan, TD cabor wajib mengetahui jumlah peserta, sebab, jika dalam satu nomor pertandingan hanya empat provinsi yang mengikutsertakan pesertanya, maka nomor pertandingan tersebut tidak bisa diperlombakan.

“Satu nomor pertandingan minimal diikuti lima provinsi, kita juga tidak ingin atlet sudah datang ke Papua tapi tidak bertanding, makanya kita minta TD sama-sama mengecek pendaftaran atlet,” katanya.

Jery menambahkan, TD tak bisa mengakses semua data, hanya pendaftaran atlet berdasarkan cabang olahraga.

Pihaknya optimistis proses pendaftaran akan rampung sebelum waktu yang ditentukan, mengingat waktu pendaftaran masih panjang.

Dalam ketentuan pertandingan multi event berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 17 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan Pekan dan Kejuaraan Olahraga, proses pendaftaran multi event PON dilakukan sebanyak tiga tahap.

Tahap pertama dibuka pada 20 Februari sampai 19 April 2020. Kemudian tahap kedua dibuka pada 20 April sampai 19 Juni 2020. Pada tahap ketiga, keabsahan atlet dan ofisial akan ditentukan dalam Delegation Registration Meeting (DRM) yang dijadwalkan pada pertengahan Agustus 2020. FPKontr3

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *