JAYAPURA,FP.COM – Penjabat Gubernur Papua, Ramses Limbong, melakukan peninjauan langsung ke klinik Kesehatan Ibu dan Anak (KIAS) Waripoi Kotaraja pada hari Kamis (5/12). Kunjungan ini dilakukan untuk melihat secara langsung pelayanan Keluarga Berencana (KB) yang diberikan kepada masyarakat, khususnya bagi para ibu dan pasangan usia subur (PUS).
Dalam kunjungannya, Pj Gubernur berinteraksi secara langsung dengan para ibu yang sedang menjalani pemasangan alat kontrasepsi implan. Limbong juga menyempatkan diri untuk melihat data-data yang telah dikumpulkan oleh para bidan terkait jumlah pasangan yang bersedia menggunakan alat kontrasepsi.
“Yang penting Ibu-Ibu ini sehat,” tegas Limbong saat meninjau pelayanan KB. Pernyataan ini menunjukkan kepedulian Pj Gubernur terhadap kesehatan reproduksi para ibu dan pentingnya program KB dalam menjaga kesehatan ibu dan anak.
BKKBN Papua: Jaga Kualitas Keluarga
Sementara itu, Kepala BKKBN Papua, Sarles Brabar, yang mendampingi Pj Gubernur, menjelaskan bahwa program KB yang digalakkan oleh BKKBN bukan bertujuan untuk membatasi jumlah anak, melainkan untuk menjaga jarak kelahiran. Hal ini dilakukan agar setiap anak yang dilahirkan dapat tumbuh dan berkembang dengan baik serta mendapatkan kasih sayang yang cukup dari orang tuanya.
“Jadi ini bukan BKKBN melarang, tapi ini supaya keluarga itu berkualitas,” ujar Brabar.
Fokus pada Kesehatan Ibu dan Anak
Peninjauan langsung yang dilakukan oleh Pj Gubernur Papua ke klinik KIAS Waripoi Kotaraja menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan pelayanan kesehatan reproduksi bagi masyarakat. Dengan memberikan perhatian khusus pada program KB, diharapkan dapat menurunkan angka kematian ibu dan bayi serta meningkatkan kualitas hidup keluarga di Papua. (AiWr)