JAYAPURA, FP.COM – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua Roby Kayame mengaku telah bertemu dengan Wali Kota Jayapura untuk membahas peran Puskesmas dalam pengendalian Covid-19.
“Karena Kota Jayapura merupakan barometer Papua untuk keberhasilan penanganan Covid-19,” terangnya.
Selain itu, kata Dokter Kayame, Dinas Kesehatan Provinsi Papua telah melakukan bimbingan teknis terhadap Puskesmas. “Tim Satgas Covid-19 dari Provinsi akan membantu semua Puskesmas sebagai upaya penguatan penatalaksanaan Puskesmas,” bebernya.
Sementara, demi menghindari lonjakan pasien di RSUD Jayapura, diharapkan, Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura menetapkan satu unit Puskesmas memberikan pelayanan 24 jam, untuk penanganan penyakit ringan.
“Besok kita sudah turunkan tim, minggu ini sudah bisa beroperasi 24 jam dan dihimbau kepada masyarakat supaya mereka berobat ke Puskesmas,” katanya, Senin (29/6).
Asisten II Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Papua Muhammad Musa’ad mendukung penuh niat ini.
Musa’ad mengatakan, tidak semua pasien harus dirawat di rumah sakit, agar beban rumah sakit tidak berat.
“Kita harapkan Puskesmas yang ada di Kota Jayapura termasuk yang ada di Kabupaten Jayapura bisa difungsikan. Mungkin tidak semua, tetapi harus ada Puskesmas yang ditunjuk untuk memberikan pelayanan 24 jam. Itu sudah lazim di provinsi lain,” tambah mantan Kepala Bappeda Provinsi Papua ini. FPKontri3 P