JAYAPURA, FP.COM – Ratu Tisha tiba-tiba mengundurkan diri dari dari posisinya sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI). Pengunduran diri itu terungkap lewat media sosial pada Senin (13/4/2020). Hingga kini belum jelas alasan di balik pengunduran dirinya itu.
Di lain pihak, mundurnya Tisha terkesan ditanggapi biasa oleh pengurus PSSI, baik Ketua Umum maupun para anggota Exco. Wakil Ketua PSSI Cucu Sumantri hanya mengungkapkan alasan klise. “Dia ingin mengabdi di tempat lain, kami tidak bisa mencegahnya,” ungkap Cucu Sumantri di Jakarta, Senin (14/4/2020).
Berselang seminggu, kemarin, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menunjuk Yunus Nusi sebagai pelaksana tugas (Plt) Sekjen.
“Dengan pengalaman dia di sepak bola, organisasi, dan kemampuannya, sangat pantas jika saya memilih Yunus Nusi sebagai Plt Sekjen,” kilah pria yang akrab disapa Iwan Bule ini.
Menurut Iriawan, Nusi akan memegang tugas itu hingga PSSI memiliki sekjen definitif. Yunus Nusi sendiri bukanlah orang baru di lingkaran dalam PSSI. Dikutip dari beberapa sumber, ia adalah anggota Exco PSSI sejak 2016. Selain itu, ia juga merupakan Ketua Asprov PSSI Kalimantan Timur (Kaltim) sejak 2013.
Nusi yang asal Gorontalo pernah menjadi Direktur Bisnis Persisam Samarinda dari tahun 2009 hingga 2014. Pria berusia 50 tahun ini juga pernah menjabat Sekretaris Umum Taekwondo Indonesia Kaltim tahun 2001-2009, pengurus KONI Kaltim tahun 2006-2014, dan Sekretaris Bidang Pertandingan PB PON Kaltim 2008. JP/dbs