Perluasan Hutan Sagu di Sentani Barat, Pemprov Libatkan Masyarakat Adat

Kepala Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Provinsi Papua Jan Jap Ormuseray saat menyerahkan mandat peleksanaan program perluasan hutan sagu di Sentani Barat kepada Kelompok Tani Hutan

JAYAPURA, FP.COM – Data resmi dari BPKH Wilayah X Papua yang diperkuat oleh Hasil Penelitian Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Provinsi Papua dan Fakultas Kehutanan UNIPA tahun 2021 menunjukkan, Kabupaten Jayapura memiliki hutan sagu seluas 6.459 Ha.

Dari semua distrik, Sentani Barat punya luas hutan sagu terkecil, hanya 75 Ha. Karena itu Dinas Kehutanan dan LH Papua pada tahun anggaran 2021 bertekat menambah luas hutan sagu di distrik itu seluas 50 Ha.

Read More
iklan

“Untuk mendukung visi dan misi Gubernur Papua Bapak Lukas Enembe dalam program pemberdayaan masyarakat,” kata Jan Jap Ormuseray, Kepala Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Provinsi Papua, Kamis (16/12/21).

Hal ini diungkap Jan usai kegiatan penataan dan penanaman sagu seluas 50 Ha di Kabupaten Jayapura di Kampung Maribu, Sentani Barat.

Pelaksana dari program ini oleh masyarakat lokal yang tergabung dalam Kelompok Tani Hutan yang diketuai Elisa Yarusabra. “Semoga berhasil untuk menjaga hutan di kawasan penyangga Cycloop tetapi tetap terjaganya hutan sagu sebagai makanan utama kita bahkan dapat diolah menjadi aneka olahan bahan makana seperti aneka tepung sagu, aneka kue, es cream dan macam-macam lagi guna meningkatkan ekonomi masyarakat adat,” lanjut Jan Ormuseray.

“Intinya, lingkungan lestari, rakyat sejahtera,” tutupnya. (*)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *